8 Manfaat Kacang untuk Kesehatan
Isi
Buah-buahan kering, seperti kacang mede, kacang Brazil, kacang tanah, kenari, almond, hazelnut, kacang macadamia, kacang pinus dan pistachio, juga dikenal sebagai minyak sayur, dapat ditambahkan ke dalam menu makanan jika dikonsumsi dalam jumlah kecil sebanyak 4 unit per hari misalnya, ketika Anda tidak alergi atau tidak sedang menjalani diet penurunan berat badan.
Mereka kaya nutrisi seperti lemak baik yang meningkatkan kolesterol, seng, magnesium, vitamin B kompleks, selenium dan serat. Dengan demikian, buah-buahan ini membawa manfaat bagi kesehatan seperti:
- Membantu menurunkan berat badan, karena mengandung serat, protein dan lemak yang baik, yang memberi lebih banyak rasa kenyang;
- Tingkatkan kolesterolkarena mereka kaya akan lemak tak jenuh, yang mengurangi kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik;
- Memperkuat sistem kekebalan, karena kaya akan seng dan selenium;
- Perbaiki usus, karena mengandung serat dan lemak yang baik;
- Mencegah aterosklerosis, kanker dan penyakit lainnya, karena kaya akan nutrisi antioksidan seperti selenium, vitamin E dan seng;
- Beri lebih banyak energi, karena kaya kalori;
- Merangsang massa otot, untuk mengandung protein dan vitamin B kompleks;
- Bertindak sebagai anti inflamasikarena lemak baik mengurangi peradangan dalam tubuh, yang mengurangi nyeri sendi, mencegah penyakit, dan membantu menurunkan berat badan.
Manfaat tersebut didapat dengan mengkonsumsi buah-buahan kering setiap hari, dalam porsi kecil yang bervariasi sesuai buahnya. Lihat makanan lain yang tinggi lemak baik.
Cara mengonsumsinya
Meskipun memiliki beberapa manfaat kesehatan, kacang-kacangan harus dimakan dalam jumlah sedang dan sesuai dengan anjuran ahli gizi. Dalam kasus orang yang makan diet yang berfokus pada penurunan berat badan, ahli gizi dapat merekomendasikan konsumsi 50 hingga 100 kkal buah kering per hari, yang setara dengan 2 hingga 4 kacang Brazil, atau hingga 10 kacang Brazil. atau 20 kacang, misalnya.
Siapa pun yang ingin menambah massa otot dapat mengonsumsi dua kali lipat jumlah ini, berhati-hatilah agar tidak melebihi 4 kacang Brazil per hari, karena sangat kaya akan selenium dan kelebihan mineral ini dapat menyebabkan keracunan dan masalah pada tubuh, seperti rambut rontok, kelelahan, dermatitis dan melemahnya email gigi.
Selain itu, penting untuk diingat bahwa anak-anak dan lansia sebaiknya mengurangi konsumsi kacang-kacangan, dan kelebihannya dapat membuat Anda gemuk.
Informasi nutrisi
Tabel berikut menunjukkan informasi nutrisi untuk 100 g tiap buah kering:
Buah | Kalori | Karbohidrat | Protein | Lemak | Serat |
Kacang almond panggang | 581 kkal | 29,5 g | 18,6 g | 47,3 g | 11.6 g |
Kacang mete panggang | 570 kkal | 29.1 g | 18,5 g | 46,3 g | 3,7 g |
Kacang Brasil mentah | 643 kkal | 15.1 g | 14.5 g | 63,5 g | 7,9 g |
Pinion dimasak | 174 kkal | 43,9 g | 3 g | 0,7 g | 15.6 g |
Kenari mentah | 620 kkal | 18,4 g | 14 g | 59,4 g | 7.2 g |
Kacang panggang | 606 kkal | 18,7 g | 22,5 g | 54 g | 7,8 g |
Idealnya adalah mengonsumsi buah kering mentah atau panggang tanpa tambahan minyak, hanya di lemak buahnya.
Apa perbedaan antara Buah Kering dan Buah Dehidrasi?
Buah kering mengandung lemak yang tinggi dan secara alami memiliki sedikit air, sedangkan buah yang mengalami dehidrasi dikeringkan secara artifisial, sehingga menghasilkan buah-buahan seperti pisang, kismis, prune, aprikot, dan kurma.
Karena dehidrasi, buah-buahan ini memiliki konsentrasi gula yang lebih tinggi, yang menyebabkan rasa kurang kenyang setelah makan dan menyebabkan konsumsi kalori yang berlebihan. Selain itu, yang ideal adalah mengonsumsi buah-buahan dehidrasi di bawah sinar matahari, tanpa tambahan gula, karena buah-buahan yang dikeringkan dengan tambahan gula jauh lebih banyak kalori dan lebih menyukai penambahan berat badan. Cari tahu buah mana yang paling menggemukkan.