Pisahkan Kuku
Isi
- Terbuat dari apakah paku?
- Penyebab kuku pecah
- Kelembaban
- Memetik atau menggigit
- Cedera
- Infeksi
- Psoriasis
- Penyakit
- Bagaimana mencegah kuku pecah
- Celah kuku yang serius
- Pandangan
Kami menyertakan produk yang menurut kami bermanfaat bagi pembaca kami. Jika Anda membeli melalui tautan di halaman ini, kami mungkin mendapat komisi kecil. Inilah proses kami.
Apa itu paku yang terbelah?
Kuku pecah biasanya disebabkan oleh stres fisik, kekurangan nutrisi, atau keausan. Kuku yang pecah bisa menjadi masalah, terutama jika Anda mengerjakannya dengan tangan.
Meskipun kuku pecah adalah hal yang normal dan terkadang tidak dapat dihindari, ada beberapa cara untuk mencegah kuku pecah di masa mendatang.
Di sini kami menjelaskan apa yang mungkin menjadi penyebab kuku Anda pecah, cara mencegahnya, dan kapan harus ke dokter.
Terbuat dari apakah paku?
Kuku jari tangan dan kaki Anda terbuat dari lapisan keratin yang juga merupakan protein penyusun rambut.
Kuku Anda melindungi bantalan kuku. Pertumbuhan kuku berasal dari bawah area kutikula.
Kuku yang sehat tampak halus, dengan pewarnaan yang konsisten. Jika Anda khawatir dengan perubahan pada kuku Anda, konsultasikan dengan dokter.
Penyebab kuku pecah
Kuku yang pecah ditandai dengan terbentuknya retakan pada kuku Anda. Kuku pecah bisa horizontal, melintasi ujung kuku, atau vertikal, sehingga kuku terbelah menjadi dua.
Penyebab umum kuku pecah meliputi:
Kelembaban
Kelembaban dapat menyebabkan kuku menjadi lemah dan rapuh. Paparan jangka panjang dapat menyebabkan kulit di sekitar kuku menjadi lembut.
Kuku itu sendiri menjadi rapuh sehingga lebih mudah patah, bengkok, atau pecah. Kelembaban yang berlebihan dapat terjadi saat mencuci piring, mencuci tangan, atau penggunaan cat kuku berulang kali.
Memetik atau menggigit
Banyak orang memiliki kebiasaan mencongkel kuku jari tangan dan kaki. Memetik atau menggigit biasanya merupakan hasil dari masalah kecemasan.
Mencabut atau menggigit kuku dapat menyebabkan stres pada kuku dan mengakibatkan kuku pecah atau patah.
Cedera
Cedera mungkin bisa menjadi penyebab kuku pecah. Menghancurkan ujung kuku atau alas dapat menyebabkan kuku tumbuh dengan tonjolan atau tampilan seperti bercabang.
Cedera dan kelemahan juga bisa terjadi dengan kuku palsu.
Infeksi
Infeksi jamur, bakteri, atau jamur pada bantalan kuku dapat mengubah tekstur kuku, sehingga kuku menjadi lemah dan pecah.
Psoriasis
Psoriasis dapat menyerang kulit dan kuku. Psoriasis dapat menyebabkan kuku menebal, hancur, atau pecah. orang dengan psoriasis diperkirakan mengalami masalah kuku di beberapa titik.
Penyakit
Penyakit tertentu dapat menyebabkan kesehatan kuku menurun yang dapat menyebabkan kuku pecah.
Penyakit yang dapat menyebabkan kuku pecah meliputi:
- penyakit tiroid
- penyakit hati
- penyakit ginjal
- kanker kulit
Bagaimana mencegah kuku pecah
Meskipun tidak banyak yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki kuku yang pecah, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kuku Anda pecah.
Berikut beberapa tip untuk mencegah kuku pecah:
- Jaga kuku Anda tetap bersih dan sehat.
- Jangan biarkan tangan atau kaki Anda terendam air dalam waktu lama.
- Gunakan pelembab pada kuku dan kutikula Anda.
- Gunakan produk pengerasan kuku jika perlu. (Belanja beberapa online.)
- Jangan menggigit atau mengorek-ngorek kuku Anda.
- Jangan gunakan penghapus cat kuku.
- Jangan merobek atau menarik kuku Anda.
- Konsumsi suplemen seperti biotin dengan izin dari dokter.
Celah kuku yang serius
Jika kuku Anda terbelah hingga mencapai bantalan kuku, Anda mungkin perlu mengunjungi dokter. Kuku Anda mungkin harus dicabut dan bantalan kuku Anda mungkin perlu dijahit.
Jika kuku Anda bisa dipasang kembali, dokter akan menempelkannya kembali dengan lem atau jahitan.
Jika Anda mengalami salah satu gejala berikut, pastikan untuk menghubungi dokter Anda:
- kuku biru atau ungu
- kuku yang terdistorsi
- pegunungan horizontal
- warna putih di bawah kuku Anda
- kuku yang sakit atau tumbuh ke dalam
Pandangan
Sebagian besar kuku yang pecah akan sembuh seiring waktu saat kuku Anda tumbuh. Jika Anda sering mengalami pecah-pecah, hindari kelembapan pada kuku Anda dan pertimbangkan untuk menggunakan larutan pengeras kuku.
Jika kuku pecah membuat Anda sering merasa tidak nyaman, konsultasikan dengan dokter Anda tentang pilihan pengobatan.