Umpan Balik Bio
Biofeedback adalah teknik yang mengukur fungsi tubuh dan memberi Anda informasi tentangnya untuk membantu melatih Anda mengendalikannya.
Biofeedback paling sering didasarkan pada pengukuran:
- Tekanan darah
- Gelombang otak (EEG)
- Pernafasan
- Detak jantung
- Ketegangan otot
- Konduktivitas kulit listrik
- Suhu kulit
Dengan mengamati pengukuran ini, Anda dapat mempelajari cara mengubah fungsi-fungsi ini dengan bersantai atau dengan menyimpan gambar-gambar yang menyenangkan dalam pikiran Anda.
Tambalan, yang disebut elektroda, ditempatkan di berbagai bagian tubuh Anda. Mereka mengukur detak jantung, tekanan darah, atau fungsi lainnya. Sebuah monitor menampilkan hasilnya. Nada atau suara lain dapat digunakan untuk memberi tahu Anda ketika Anda telah mencapai tujuan atau keadaan tertentu.
Penyedia layanan kesehatan Anda akan menjelaskan situasi dan memandu Anda melalui teknik relaksasi. Monitor memungkinkan Anda melihat bagaimana detak jantung dan tekanan darah Anda berubah sebagai respons terhadap stres atau tetap santai.
Biofeedback mengajarkan Anda bagaimana mengontrol dan mengubah fungsi tubuh ini. Dengan begitu, Anda merasa lebih rileks atau lebih mampu menimbulkan proses relaksasi otot tertentu. Ini dapat membantu mengobati kondisi seperti:
- Kecemasan dan insomnia
- Sembelit
- Sakit kepala tegang dan migrain
- Inkontinensia urin
- Gangguan nyeri seperti sakit kepala atau fibromyalgia
- Umpan Balik Bio
- Umpan Balik Bio
- akupunktur
Haas DJ. Pengobatan komplementer dan alternatif.Dalam: Feldman M, Friedman LS, Brandt LJ, eds. Penyakit Gastrointestinal dan Hati Sleisenger dan Fordtran: Patofisiologi/Diagnosis/Manajemen. edisi ke 10 Philadelphia, PA: Elsevier Saunders; 2016: bab 131.
Het FM. Pengobatan komplementer, alternatif, dan integratif. Dalam: Goldman L, Schafer AI, eds. Pengobatan Goldman-Cecil. edisi 26 Philadelphia, PA: Elsevier; 2020: bab 34.
Hosey M, McWhorter JW, Wegener ST. Intervensi psikologis untuk nyeri kronis. Dalam: Benzon HT, Raja SN, Liu SS, Fishman SM, Cohen SP, eds. Esensi Obat Nyeri. edisi ke-4 Philadelphia, PA: Elsevier; 2018: bab 59.