Untuk apa Baclofen?
Isi
- Harga dan tempat membeli
- Bagaimana cara mengambil
- Kemungkinan efek samping
- Siapa yang tidak boleh mengambil
Baclofen adalah pelemas otot yang, meskipun tidak anti-inflamasi, memungkinkan untuk meredakan nyeri pada otot dan meningkatkan gerakan, memfasilitasi kinerja tugas sehari-hari dalam kasus multiple sclerosis, myelitis, paraplegia atau pasca-stroke, misalnya. Selain itu, untuk membantu menghilangkan rasa sakit, ini banyak digunakan sebelum sesi terapi fisik untuk mengurangi ketidaknyamanan.
Obat ini bekerja dengan meniru fungsi neurotransmitter yang dikenal sebagai GABA, yang memiliki tindakan memblokir saraf yang mengontrol kontraksi otot. Jadi, saat mengambil Baclofen, saraf-saraf ini menjadi kurang aktif dan otot-otot akhirnya menjadi rileks alih-alih berkontraksi.
Harga dan tempat membeli
Harga Baclofen bisa bervariasi antara 5 sampai 30 reais untuk sekotak tablet 10 mg, tergantung laboratorium yang memproduksinya dan tempat pembelian.
Obat ini bisa dibeli di apotek konvensional dengan resep dokter, dalam bentuk obat generik atau dengan nama dagang Baclofen, Baclon atau Lioresal, misalnya.
Bagaimana cara mengambil
Penggunaan Baclofen harus dimulai dengan dosis rendah, yang akan ditingkatkan selama pengobatan sampai mencapai titik di mana efek muncul, mengurangi kejang dan kontraksi otot, tetapi tanpa menimbulkan efek samping. Oleh karena itu, setiap kasus harus selalu dievaluasi oleh dokter.
Namun, regimen pengobatan biasanya dimulai dengan dosis 15 mg per hari, dibagi menjadi 3 atau 4 kali, yang dapat ditingkatkan setiap 3 hari dengan tambahan 15 mg setiap hari, hingga maksimum 100 hingga 120 mg.
Jika setelah 6 atau 8 minggu pengobatan, tidak ada perbaikan gejala yang muncul, sangat penting untuk menghentikan pengobatan dan berkonsultasi kembali dengan dokter.
Kemungkinan efek samping
Efek samping biasanya timbul bila dosis tidak adekuat dan dapat berupa:
- Merasa sangat bahagia;
- Kesedihan;
- Gemetar;
- Sifat tidur;
- Merasa sesak napas;
- Tekanan darah menurun;
- Kelelahan yang berlebihan;
- Sakit kepala dan pusing;
- Mulut kering;
- Diare atau sembelit
- Terlalu banyak kencing.
Efek ini biasanya ringan dan hilang dalam beberapa hari setelah memulai pengobatan.
Siapa yang tidak boleh mengambil
Baclofen hanya dikontraindikasikan untuk orang yang alergi terhadap salah satu komponen formula. Namun, ini harus digunakan dengan hati-hati dan hanya dengan panduan dokter pada wanita hamil, wanita menyusui dan pasien dengan Parkinson, epilepsi, tukak lambung, masalah ginjal, penyakit hati atau diabetes.