Pengarang: Mark Sanchez
Tanggal Pembuatan: 8 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 2 Desember 2024
Anonim
DiRumahAja nya kita bikin SABUN CAIR yuk! | RAHASIANYA Rumus 3 10 2 12 18 1day
Video: DiRumahAja nya kita bikin SABUN CAIR yuk! | RAHASIANYA Rumus 3 10 2 12 18 1day

Isi

Resep ini sangat mudah dibuat dan ekonomis, menjadi strategi hebat untuk menjaga kulit Anda tetap bersih dan sehat. Anda hanya membutuhkan 1 sabun batang 90g dan 300 mL air, dan jika mau, Anda dapat menambahkan beberapa tetes minyak esensial pilihan Anda untuk meningkatkan aroma sabun buatan sendiri.

Untuk melakukannya, cukup parut sabun menggunakan parutan kasar lalu masukkan ke dalam wajan dan didihkan dengan api sedang bersama air. Selalu aduk dan jangan biarkan gosong, mendidih, atau masak. Setelah dingin, tambahkan tetesan minyak esensial dan tempatkan di wadah untuk sabun cair.

Apa sabun terbaik untuk Anda

Setiap area tubuh kita membutuhkan sabun khusus karena pH wajah, tubuh, dan area intim tidak sama. Dengan resep yang ditunjukkan di sini, Anda dapat menyimpan dan membuat versi cair dari semua sabun yang Anda butuhkan di rumah.


Sabun cair buatan sendiri ini tidak begitu agresif terhadap kulit tetapi bertugas membersihkan kulit dengan benar. Lihat tabel di bawah untuk jenis sabun yang ideal untuk setiap situasi:

Jenis sabunWilayah tubuh yang paling cocok
Sabun intimWilayah genital saja
Sabun antiseptikDalam kasus luka yang terinfeksi - Jangan gunakan setiap hari
Sabun dengan asam salisilat dan belerangArea dengan Jerawat
Sabun anak-anakWajah dan tubuh bayi dan anak-anak

Kapan menggunakan sabun antiseptik

Sabun antibakteri seperti Soapex atau Protex, mengandung triclosan, dan lebih cocok untuk mencuci luka yang terinfeksi, namun untuk memberi efek sabun harus bersentuhan dengan kulit selama 2 menit.

Sabun antiseptik tidak diindikasikan untuk penggunaan sehari-hari, baik di tubuh maupun di wajah karena mereka melawan semua jenis mikroorganisme, bahkan yang baik yang membantu melindungi kulit, membuatnya lebih rentan terhadap iritasi.


Perbedaan utama di antara keduanya adalah sabun biasa hanya menghilangkan bakteri dari kulit, sedangkan sabun antibakteri memang membunuh, yang tidak baik bagi lingkungan. Selain itu, seiring waktu obat-obatan tersebut tidak lagi efektif karena bakteri menjadi kebal, menjadi lebih kuat, bahkan membuat efek pengobatan antibiotik lebih sulit.

Jadi, untuk kehidupan sehari-hari, orang sehat tidak perlu lagi cuci tangan atau mandi dengan sabun antibakteri karena hanya air bersih dan sabun biasa saja sudah efektif untuk membersihkan kulit dan menyegarkan badan.

Mempesona

10 Cara Meningkatkan Bakteri Usus Anda, Berdasarkan Sains

10 Cara Meningkatkan Bakteri Usus Anda, Berdasarkan Sains

Ada ekitar 40 triliun bakteri dalam tubuh Anda, yang ebagian bear ada di uu Anda. ecara kolektif, mereka dikenal ebagai mikrobiota uu Anda, dan mereka angat penting untuk keehatan Anda. Namun, jeni ba...
Apa Penyebab Pembengkakan Anal dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Apa Penyebab Pembengkakan Anal dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

GambaranAnu adalah lubang di ujung aluran anu Anda. Rektum terletak di antara uu bear dan anu dan bertindak ebagai ruang penyimpanan tinja. Ketika tekanan di rektum Anda menjadi terlalu bear, cincin ...