Perawatan Kuku Bayi
Isi
Perawatan kuku bayi sangat penting untuk mencegah bayi menggaruk, terutama pada bagian wajah dan mata.
Kuku bayi bisa dipotong segera setelah lahir dan kapan pun cukup besar untuk melukai bayi. Namun, disarankan untuk memotong kuku bayi minimal seminggu sekali.
Cara memotong kuku bayi
Kuku bayi harus dipotong dengan gunting berujung bundar, seperti terlihat pada gambar 1, dan dengan gerakan lurus memegang ujung jari agar kuku lebih menonjol dan tidak melukai jari bayi, seperti terlihat pada gambar 2.
Kuku tidak boleh dipotong terlalu pendek karena risiko peradangan lebih besar. Setelah memotong, kuku harus diampelas dengan kikir kuku untuk menghilangkan kemungkinan ujungnya. Gunting ujung bulat dan amplas sebaiknya hanya digunakan untuk bayi.
Agar lebih mudah memotong kuku bayi, salah satu strateginya adalah menunggu bayi tertidur dan memotong kukunya saat ia tidur atau saat menyusui.
Perawatan kuku bayi yang tumbuh ke dalam
Perawatan kuku bayi yang tumbuh ke dalam harus dilakukan bila area di sekitar kuku yang tumbuh ke dalam berwarna merah, meradang dan bayi kesakitan.
Jika ini terjadi, Anda dapat merendam jari bayi dalam air sabun hangat dua kali sehari dan mengoleskan krim penyembuhan, seperti Avène's Cicalfate atau antiradang dengan kortikosteroid, seperti yang diarahkan oleh dokter anak.
Jika kuku bayi meradang, tampak ada nanah, bayi mengalami demam atau kemerahan menjalar ke luar jari, artinya ada infeksi, sehingga bayi harus segera memeriksakan diri ke dokter spesialis anak atau ahli penyakit kaki anak untuk menunjukkan pengobatan mana yang terbaik.
Untuk mencegah agar kuku bayi tidak macet, sebaiknya potong kukunya dengan gerakan lurus, bukan membulatkan sudut dan hindari mengenakan kaos kaki dan sepatu yang ketat pada bayi.