Mengapa Genggaman Penjepit Sangat Penting untuk Perkembangan Bayi
Isi
- Definisi pegang penjepit
- Perkembangan pegang penjepit
- Tahapan pengembangan pegangan penjepit
- Pincer memegang mainan dan aktivitas
- Bagaimana jika seorang anak tidak tertarik untuk mengambil mainan?
- Bawa pulang
Definisi pegang penjepit
Genggam penjepit adalah koordinasi dari jari telunjuk dan ibu jari untuk memegang sebuah benda. Setiap kali Anda memegang pena atau kancing baju Anda, Anda menggunakan penjepit penjepit.
Meskipun mungkin tampak seperti kebiasaan bagi orang dewasa, bagi bayi ini adalah tonggak penting dalam perkembangan motorik halus. Pegangan penjepit mewakili koordinasi otak dan otot yang diperlukan untuk membantu mereka meningkatkan kemandirian.
Seorang bayi biasanya akan mengembangkan keterampilan ini antara usia 9 dan 10 bulan, meskipun ini dapat bervariasi. Anak-anak berkembang dengan kecepatan yang berbeda.
Jika seorang anak tidak mengembangkan pencapaian ini dari waktu ke waktu, dokter mungkin menafsirkannya sebagai tanda perkembangan yang tertunda. Dokter dapat merekomendasikan aktivitas dan terapi yang dapat membantu seorang anak meningkatkan penggunaan penjepit.
Perkembangan pegang penjepit
Pegangan penjepit melambangkan perkembangan lebih lanjut dari keterampilan motorik halus. Ini adalah gerakan yang membutuhkan kontrol yang tepat dari otot-otot kecil di tangan. Mereka membutuhkan banyak keterampilan, termasuk kekuatan dan koordinasi tangan-mata.
Keterampilan motorik halus adalah fondasi yang nantinya memungkinkan anak Anda untuk menulis dan menggunakan mouse komputer.
Seorang anak biasanya akan mulai mengembangkan cengkeraman penjepit sekitar usia 9 bulan, menurut Rumah Sakit Anak Orange County. Namun, Anda dapat mengamatinya lebih awal atau lebih lambat tergantung pada perkembangan unik anak Anda.
Tonggak sejarah lain yang terjadi sekitar waktu ini termasuk belajar bagaimana membenturkan dua benda menjadi satu dan bertepuk tangan.
Tahapan pengembangan pegangan penjepit
Perkembangan genggaman penjepit biasanya merupakan hasil dari membangun beberapa tonggak pencapaian dan koordinasi. Beberapa tonggak perkembangan awal yang nantinya memungkinkan seorang anak untuk melakukan penjepitan meliputi:
- pegang palmar: membawa jari ke arah telapak tangan, memungkinkan bayi melengkungkan jari di sekitar objek
- menggaruk pegangan: menggunakan jari selain ibu jari seperti menyapu, melingkarkan bagian atas jari di atas benda untuk membawa benda ke arahnya
- pegangan penjepit inferior: menggunakan bantalan ibu jari dan jari telunjuk untuk mengambil dan memegang benda; Cikal bakal penjepit ini biasanya terjadi antara usia 7 dan 8 bulan
Genggaman penjepit yang sebenarnya adalah ketika seorang anak menggunakan ujung jari mereka untuk mengambil benda. Ini juga disebut genggaman penjepit superior atau "rapi".
Anak-anak dapat mengambil benda yang lebih kecil dan lebih tipis jika mereka dapat menggenggam penjepit. Membiarkan seorang anak memegang barang, melakukan kontak dengan tangan mereka, dan terlibat dengan barang adalah satu langkah menuju pegangan penjepit.
Pincer memegang mainan dan aktivitas
Orang tua dan pengasuh dapat membina perkembangan genggaman penjepit anak melalui kegiatan ini.
- Letakkan barang kecil dengan ukuran berbeda di depan bayi Anda dan perhatikan bagaimana mereka mencoba mengambil berbagai barang. Contohnya bisa termasuk bermain koin, kelereng, atau kancing. Bayi di usia ini memasukkan segala sesuatu ke dalam mulutnya, jadi awasi aktivitas ini dengan cermat untuk memastikan anak Anda tidak tersedak atau mencoba menelannya.
- Letakkan makanan jari yang lembut seperti potongan pisang atau wortel yang dimasak di depan bayi Anda dan minta mereka meraihnya untuk diambil dan dimakan.
Menggunakan sendok, garpu, spidol, krayon, dan apa pun yang dipegang di jari dapat membantu anak Anda mengembangkan cengkeraman penjepit. Makan dengan tangan dan bermain dengan bola dan mainan dengan berbagai ukuran juga dapat membantu.
Bagaimana jika seorang anak tidak tertarik untuk mengambil mainan?
Tonggak perkembangan motorik seperti pegangan penjepit mewakili perkembangan saluran motorik dalam sistem saraf.
Jika anak Anda yang berusia 8 hingga 12 bulan tidak berminat mengambil benda, bicarakan dengan dokter anak Anda. Terkadang ini merupakan indikator dari kondisi yang diketahui dapat memengaruhi perkembangan motorik, seperti gangguan koordinasi perkembangan.
Seorang dokter mungkin merekomendasikan intervensi seperti terapi okupasi. Seorang terapis okupasi dapat bekerja dengan anak Anda untuk mendorong pencapaian perkembangan. Mereka juga dapat mengajari Anda cara memupuk upaya ini.
Bawa pulang
Jika anak Anda lebih dari 12 bulan dan belum menunjukkan tanda-tanda penjepit, bicarakan dengan dokter anak mereka. Dokter anak anak Anda dapat mengevaluasi keterampilan motorik halus mereka serta mendiskusikan garis waktu untuk pencapaian tersebut mengingat perkembangan anak Anda secara keseluruhan.