Obat Flu dan Pilek pada Kehamilan
Isi
- Apa yang harus dilakukan jika mengalami demam atau nyeri
- Apa yang harus dilakukan jika Anda pilek atau hidung tersumbat
- Apa yang harus dilakukan untuk memperkuat sistem kekebalan
Selama kehamilan, perawatan harus dilakukan dengan pengobatan yang digunakan untuk meredakan gejala. Wanita hamil tidak disarankan untuk minum obat flu dan pilek tanpa nasihat medis, karena dapat menimbulkan masalah bagi bayi.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda memilih pengobatan rumahan terlebih dahulu seperti teh mint atau lemon atau campuran madu dengan jeruk dan jika tenggorokan Anda teriritasi, Anda bisa mencoba berkumur dengan air dan garam. Lihat larutan dingin buatan sendiri lainnya.
Selain itu, ibu hamil harus makan makanan sehat 5 kali sehari buah dan sayur serta minum 1,5 hingga 2 liter air setiap hari, untuk pemulihan yang baik.
Apa yang harus dilakukan jika mengalami demam atau nyeri
Selama pilek atau flu, gejala seperti sakit kepala, sakit tenggorokan atau badan dan demam sangat umum terjadi dan dalam kasus ini ibu hamil dapat meminum parasetamol, yang dianggap sebagai obat dengan risiko lebih kecil untuk bayi.
Dosis yang dianjurkan biasanya 500 mg setiap 8 jam, tetapi tidak boleh digunakan tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Apa yang harus dilakukan jika Anda pilek atau hidung tersumbat
Hidung tersumbat atau meler juga merupakan gejala yang sangat umum saat flu. Dalam kasus ini, ibu hamil dapat menggunakan larutan garam isotonik air laut, seperti Nasoclean misalnya dan menggunakannya di hidung sepanjang hari.
Selain itu, wanita hamil juga dapat menggunakan alat pelembab udara, karena dapat meningkatkan kelembapan udara, memperlancar pernapasan, dan membantu hidung agar tidak tersumbat. Wanita hamil juga dapat menghirup saline, menggunakan inhaler, untuk membantu melembabkan saluran udara dan, dengan cara ini, membuka sumbatan hidung.
Apa yang harus dilakukan untuk memperkuat sistem kekebalan
Untuk memperkuat daya tahan tubuh, Anda bisa membuat jus jambu biji, karena kaya vitamin C dan fitokimia dengan sifat antimikroba. Selain itu, santan kaya akan asam laurat, yang diubah tubuh menjadi zat antivirus dan antibakteri, seperti monolaurin, membantu melawan flu.
Bahan
- 1 jambu biji,
- 4 buah markisa dengan daging buah dan bijinya,
- 150 ml santan
Metode persiapan
Untuk menyiapkan jus ini, ekstrak jus dari jambu biji dan jeruk lalu kocok dalam blender dengan sisa bahan, hingga berbentuk krim. Jus ini memiliki sekitar 71 mg vitamin C, yang tidak melebihi dosis vitamin C harian yang direkomendasikan untuk ibu hamil, yaitu 85 mg per hari.
Lihat pengobatan rumahan lainnya yang membantu meringankan gejala flu dan pilek dengan menonton video kami: