7 gejala utama dermatitis atopik
Isi
Dermatitis atopik atau dikenal juga dengan eksim atopik adalah suatu kondisi yang ditandai dengan munculnya tanda-tanda peradangan pada kulit, seperti kemerahan, gatal, dan kulit kering. Dermatitis jenis ini lebih sering terjadi pada orang dewasa dan anak-anak yang juga menderita rinitis alergi atau asma.
Tanda dan gejala dermatitis atopik dapat dipicu oleh beberapa faktor, seperti panas, stres, kecemasan, infeksi kulit dan keringat berlebih, misalnya, diagnosis dibuat oleh dokter kulit dengan menilai gejala yang ditimbulkan oleh orang tersebut.
Gejala dermatitis atopik
Gejala dermatitis atopik muncul secara siklis, yaitu ada periode perbaikan dan memburuk, gejala utamanya adalah:
- Kemerahan di tempat;
- Benjolan atau gelembung kecil;
- Pembengkakan terlokalisasi;
- Kulit mengelupas karena kekeringan;
- Gatal;
- Kerak bisa terbentuk;
- Mungkin ada penebalan atau penggelapan kulit pada fase kronis penyakit ini.
Dermatitis atopik tidak menular dan tempat utama yang terkena dermatitis adalah lipatan tubuh, seperti siku, lutut atau leher, atau telapak tangan dan telapak kaki, namun pada kasus yang lebih parah, dapat mencapai situs tubuh lainnya, seperti punggung dan dada, misalnya.
Dermatitis atopik pada bayi
Dalam kasus bayi, gejala dermatitis atopik dapat muncul pada tahun pertama kehidupan, tetapi juga dapat muncul pada anak-anak hingga usia 5 tahun, dan dapat berlangsung hingga remaja atau sepanjang hidup.
Dermatitis atopik masa kanak-kanak dapat terjadi di mana saja di tubuh, namun lebih sering terjadi di wajah, pipi, dan di luar lengan dan tungkai.
Bagaimana diagnosis dibuat
Tidak ada metode diagnosis khusus untuk dermatitis atopik, karena ada beberapa faktor yang dapat memicu munculnya gejala penyakit ini. Dengan demikian, diagnosis dermatitis kontak dibuat oleh dokter kulit atau ahli alergi berdasarkan pengamatan gejala dan riwayat klinis orang tersebut.
Dalam beberapa kasus, bila penyebab dermatitis kontak tidak dapat diidentifikasi hanya melalui laporan pasien, dokter dapat meminta tes alergi untuk mengidentifikasi penyebabnya.
Apa penyebabnya
Dermatitis atopik merupakan penyakit genetik yang gejalanya dapat muncul dan hilang sesuai dengan beberapa rangsangan, seperti lingkungan yang berdebu, kulit kering, panas dan keringat yang berlebihan, infeksi kulit, stres, kecemasan dan beberapa makanan, misalnya. Selain itu, gejala dermatitis atopik bisa dipicu oleh lingkungan yang sangat kering, lembab, panas atau dingin. Pelajari tentang penyebab lain dari dermatitis atopik.
Dari identifikasi penyebabnya, maka penting untuk menjauhi faktor pemicunya, selain menggunakan pelembab kulit dan obat anti alergi dan anti inflamasi yang harus direkomendasikan oleh dokter kulit atau ahli alergi. Pahami bagaimana pengobatan dermatitis atopik dilakukan.