Apa Itu Jerawat Keringat dan Apa Cara Terbaik untuk Mengobati (dan Mencegahnya)?
Isi
- Cara mengobati jerawat keringat
- Bagaimana mencegah timbulnya jerawat keringat
- Jerawat keringat Anda mungkin bukan jerawat
- Gejala ruam panas bisa terlihat seperti jerawat
- Cara mengobati ruam panas
- Bagaimana mencegah ruam panas
- Bawa pulang
Jika Anda merasa lelah setelah melakukan olahraga yang sangat berkeringat, yakinlah itu bukan hal yang aneh. Berkeringat - baik karena cuaca panas atau olahraga - dapat menyebabkan jenis jerawat tertentu yang biasa disebut sebagai jerawat keringat.
Kombinasi keringat, panas, dan gesekan dapat menyebabkan pori-pori tersumbat. Selain itu, keringat di kulit Anda dapat menahan bakteri penyebab jerawat.
Jerawat akibat keringat lebih mungkin muncul ketika keringat bergabung dengan tekanan atau gesekan dari ikat kepala, topi, pakaian, atau tali ransel. Secara medis, ini dikenal sebagai acne mechanica.
Teruslah membaca untuk mempelajari cara mengatasi dan mencegah jerawat keringat, dan cara membedakan antara jerawat dan benjolan keringat yang disebabkan oleh ruam panas.
Cara mengobati jerawat keringat
Jerawat keringat harus diperlakukan seperti jerawat apa pun:
- Cuci (bukan gosok) area tersebut dengan lembut dua kali sehari.
- Gunakan produk non-comedogenic, non-acnegenic, dan bebas minyak.
- Jangan menyentuh atau memetik.
- Gunakan obat jerawat.
- Cuci pakaian, seprai, atau sarung bantal yang menyentuh kulit berjerawat Anda.
Bagaimana mencegah timbulnya jerawat keringat
Untuk mencegah timbulnya jerawat karena berkeringat:
- Pertahankan rutinitas perawatan jerawat Anda seperti mencuci dan minum obat.
- Setelah berkeringat banyak, mandi dengan sabun antibakteri.
- Cuci pakaian olahraga Anda secara teratur.
- Hindari pakaian dan aksesori yang ketat.
- Jika memungkinkan, carilah area yang lebih dingin dengan kelembapan rendah, terutama selama bagian terpanas hari itu.
- Jika memungkinkan, berhati-hatilah untuk menghindari pakaian atau peralatan ketat yang dapat menyebabkan munculnya jerawat (misalnya tali dagu yang menyebabkan timbulnya jerawat di dagu).
Jerawat keringat Anda mungkin bukan jerawat
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah benjolan di kulit Anda mungkin merupakan gejala ruam panas, bukan jerawat.
Ruam panas disebabkan oleh keringat berlebih, biasanya saat cuaca panas dan lembab. Ketika saluran keringat yang tersumbat memerangkap keringat di bawah kulit Anda, hasilnya adalah ruam panas.
Gejala ruam panas bisa terlihat seperti jerawat
Dua jenis ruam panas yang paling umum, miliaria crystallina dan miliaria rubra, dapat terlihat sangat mirip dengan jerawat. Faktanya, para ahli di University of Pittsburgh menggambarkan ruam panas tampak seperti "sekelompok benjolan merah yang menyerupai jerawat".
- Miliaria crystallina (sudamina) dapat muncul sebagai benjolan kecil berwarna putih atau bening berisi cairan di permukaan kulit Anda.
- Miliaria rubra (biang keringat) bisa muncul sebagai benjolan merah di kulit Anda.
Biasanya, miliaria crystallina tidak nyeri atau gatal, sedangkan miliaria rubra dapat menyebabkan sensasi berduri atau gatal.
Ruam panas biasanya muncul di punggung, dada, dan leher.
Cara mengobati ruam panas
Perawatan untuk ruam panas ringan adalah menjauhkan diri Anda dari paparan panas yang berlebihan. Ruam Anda kemungkinan besar akan hilang setelah kulit Anda dingin.
Jika ruamnya parah, dokter Anda mungkin merekomendasikan perawatan topikal, seperti:
- losion kalamin
- lanolin anhidrat
- steroid topikal
Bagaimana mencegah ruam panas
Untuk menghindari ruam panas, ambil langkah-langkah sebelum memaparkan diri Anda pada situasi yang dapat menyebabkan keringat berlebih. Misalnya, jangan berolahraga di luar ruangan selama bagian terpanas hari itu.
Atau, di lingkungan yang sangat panas dan lembab, cobalah berolahraga di pagi hari, sebelum matahari sempat memanaskan segalanya.
Saran tambahan termasuk:
- Kenakan pakaian yang lembut, longgar, berbahan katun ringan atau pakaian anti lembap saat cuaca panas.
- Carilah tempat teduh atau AC selama cuaca panas.
- Saat mandi atau mandi, gunakan sabun yang tidak mengeringkan kulit dan air dingin.
- Biarkan kulit Anda mengering dengan sendirinya, bukan menggunakan handuk.
- Hindari penggunaan salep yang bisa menyumbat pori-pori, seperti yang mengandung minyak mineral atau minyak bumi.
- Pastikan area tidur Anda berventilasi baik dan sejuk.
Bawa pulang
Meskipun keringat berlebih dapat menyebabkan timbulnya jerawat, jerawat yang timbul akibat keringat juga bisa menjadi gejala ruam panas.
Anda mungkin dapat mengatasi kedua kondisi tersebut dengan pendinginan dan:
- menghindari tempat dan aktivitas yang meningkatkan keringat
- mencuci - tetapi tidak terlalu mencuci atau menggosok - kulit Anda
- menggunakan sabun antibakteri lembut dan produk nonkomedogenik
- membersihkan pakaian, tempat tidur, dan bahan lain yang bersentuhan dengan kulit Anda
- mengenakan pakaian yang longgar dan ringan saat cuaca panas