Bagaimana Menerapkan dan Menghapus Jahitan Kupu-Kupu
Isi
- Kapan menggunakan jahitan kupu-kupu
- Cara menggunakan jahitan kupu-kupu
- 1. Bersihkan luka
- 2. Tutup lukanya
- Cara merawat jahitan kupu-kupu
- Bagaimana cara menghapus jahitan kupu-kupu
- Jahitan kupu-kupu vs. jahitan
- Kapan harus menemui dokter Anda
- Bawa pulang
Jahitan kupu-kupu, juga dikenal sebagai Steri-Strips atau perban kupu-kupu, adalah perban berperekat sempit yang digunakan sebagai pengganti jahitan tradisional (jahitan) untuk menutup potongan kecil yang dangkal.
Perban berperekat ini bukan pilihan yang baik jika potongannya besar atau menganga, tepi tidak rata, atau tidak berhenti mengeluarkan darah.
Cara ini juga bukan pilihan yang baik jika luka berada di lokasi di mana kulit Anda banyak bergerak, seperti sendi jari, atau area yang lembab atau berbulu. Dalam kondisi ini, perban mungkin akan kesulitan menempel.
Teruskan membaca untuk mempelajari cara memasang dan melepas jahitan kupu-kupu, dan kapan menggunakannya.
Kapan menggunakan jahitan kupu-kupu
Ada aspek tertentu dari luka yang membuatnya menjadi kandidat yang baik untuk jahitan kupu-kupu atau tidak. Saat mempertimbangkan apakah akan menggunakan jahitan kupu-kupu untuk menutup luka, pertama-tama Anda ingin:
- Nilai tepinya. Jahitan kupu-kupu efektif untuk menyatukan tepi bersih dari potongan dangkal. Jika Anda memiliki goresan atau luka dengan ujung yang tidak rata, pertimbangkan perban yang lebih besar atau perban cair.
- Kaji perdarahan. Dengan menggunakan kain bersih, handuk, atau perban, tekan selama 5 menit. Jika luka terus berdarah, Anda harus mencari pertolongan medis.
- Nilai ukurannya. Jika potongannya terlalu panjang atau terlalu dalam, jahitan kupu-kupu bukanlah perawatan terbaik. Jahitan kupu-kupu tidak boleh digunakan untuk potongan dengan panjang lebih dari 1/2 inci.
Cara menggunakan jahitan kupu-kupu
1. Bersihkan luka
Langkah pertama dalam perawatan luka adalah membersihkan luka:
- Cuci tangan Anda.
- Gunakan air dingin untuk membilas luka Anda, membuang kotoran dan kotoran.
- Bersihkan dengan lembut kulit di sekitar luka dengan sabun dan air, kemudian keringkan. Jahitan kupu-kupu akan menempel lebih baik pada kulit yang bersih dan kering.
2. Tutup lukanya
Langkah selanjutnya adalah menerapkan jahitan kupu-kupu:
- Tutup potongan dengan menyatukan ujung-ujungnya.
- Posisikan tusuk kupu-kupu di tengah potongan untuk menahan ujung-ujungnya, bukan memanjang.
- Tempelkan setengah perban di satu sisi luka.
- Satukan separuh lainnya di atas potongan, cukup kencang untuk menyatukan tepi kulit, dan tempelkan ke sisi lain potongan.
- Letakkan lebih banyak jahitan kupu-kupu di sepanjang potongan - bergantian di atas dan di bawah strip pertama dengan jarak sekitar 1/8 inci - sampai Anda merasakan tepi potongan cukup erat.
- Pertimbangkan untuk memasang perban di setiap sisi potongan, melintang secara horizontal ke potongan, di atas ujung jahitan kupu-kupu untuk membantu menahannya di tempatnya.
Cara merawat jahitan kupu-kupu
Jika Anda memiliki luka yang ditutup dengan jahitan kupu-kupu, ikuti petunjuk perawatan ini saat lukanya sembuh dan sebelum Anda melepas jahitan:
- Jaga kebersihan area.
- Jaga agar area tersebut tetap kering selama 48 jam pertama.
- Setelah 48 jam, jaga agar area tersebut tetap kering kecuali untuk mandi atau mencuci.
- Jika tepi jahitan kupu-kupu lepas, rapikan dengan gunting. Menariknya bisa membuka kembali luka.
Bagaimana cara menghapus jahitan kupu-kupu
Menurut University of North Carolina, jika jahitan kupu-kupu masih terpasang setelah 12 hari, jahitan tersebut dapat dilepas.
Jangan mencoba menariknya. Sebagai gantinya, rendam dalam larutan 1/2 air dan 1/2 peroksida, lalu angkat perlahan.
Jahitan kupu-kupu vs. jahitan
Jahitan tradisional adalah pilihan yang lebih disukai untuk menutup luka dalam beberapa keadaan. Ini termasuk:
- potongan besar
- potongan yang menganga terbuka
- luka yang berada di area melengkung atau area yang banyak bergerak, seperti sendi (perban tidak akan dapat menahan kulit dengan benar di tempatnya)
- luka yang tidak menghentikan pendarahan
- potongan di mana lemak (kuning) terbuka
- luka di mana otot (merah tua) terbuka
Karena jahitan cenderung sembuh lebih bersih daripada jahitan kupu-kupu, jahitan ini juga biasa digunakan untuk luka di wajah atau tempat lain yang mungkin menimbulkan kekhawatiran.
Kapan harus menemui dokter Anda
Jika Anda telah menerapkan jahitan kupu-kupu, Anda harus menemui dokter Anda jika:
- Luka tidak menghentikan pendarahan.Pendarahan yang berlanjut merupakan indikasi bahwa jahitan kupu-kupu mungkin bukan pilihan pengobatan terbaik.
- Luka menjadi merah, bengkak, atau lebih nyeri. Ini bisa jadi merupakan tanda infeksi.
Bawa pulang
Jahitan kupu-kupu adalah perban berperekat sempit yang digunakan untuk menutup potongan kecil dan dangkal.
Mereka digunakan sebagai pengganti jahitan oleh profesional medis dan dapat diterapkan di rumah dalam situasi yang tepat.