Apa yang harus dilakukan untuk memerangi kesepian
Isi
- 1. Terimalah bahwa ada sesuatu yang perlu diubah
- 2. Jangan menyerah pada masa lalu dan kesedihan
- 3. Jadilah orang yang positif
- 4. Jangan mengisolasi diri Anda sendiri
- 5. Temukan hobi
- 6. Mendaftar ke suatu kursus
- 7. Cari bantuan dari seorang profesional
- Bagaimana menghindari kesepian di usia tua
Kesepian terjadi ketika orang tersebut sedang atau merasa sendirian, yang mengarah pada perasaan negatif dan perasaan hampa. Untuk mengatasi situasi ini, penting bagi orang-orang untuk menerima bahwa mereka tidak berada di jalan yang benar, dan mengamati tindakan dan sikap apa yang dapat diambil untuk mengubah momen dalam hidup ini.
Selain itu, penting untuk mengadopsi sikap positif agar, kemudian, Anda dapat memiliki kebiasaan yang memungkinkan orang untuk lebih dekat, seperti menghadiri kursus atau grup di mana ada percakapan, olahraga, atau aktivitas yang Anda sukai. Beberapa tindakan yang bisa dilakukan adalah:
1. Terimalah bahwa ada sesuatu yang perlu diubah
Jika ada perasaan kesepian, entah karena kurangnya teman, atau kurangnya kedekatan dengan orang-orang di sekitar, penting untuk berasumsi bahwa situasinya tidak memadai dan coba cari tahu apa yang mungkin tidak sesuai.
Latihan yang baik adalah menuliskan di selembar kertas alasan mengapa Anda berpikir Anda sendirian, seperti menjadi orang yang pemalu, kesulitan berinteraksi, atau teman telah pindah dan kemudian menuliskan apa yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan setiap situasi.
Oleh karena itu, perlu diingat bahwa langkah pertama dalam mengoreksi bahwa ada sesuatu yang tidak benar adalah menganggap dan menerima bahwa masalah itu ada dan kemudian mencari alternatif, sehingga terhindar dari peran korban.
2. Jangan menyerah pada masa lalu dan kesedihan
Beberapa peristiwa mungkin telah mempengaruhi momen kesepian saat ini, namun tidak ada gunanya hidup di masa lalu jika saat ini tersedia untuk melangkah lebih jauh. Sikap baru harus diasumsikan, dan peluang serta kemungkinan baru harus diciptakan sehingga, kemudian, Anda dapat hidup untuk saat ini dan masa depan, dan bukan untuk apa yang telah berlalu.
3. Jadilah orang yang positif
Lepaskan citra negatif diri dan keadaan, dan mulailah bersikap lebih ringan, dengan sedikit kritik dan kesalahan. Selalu menunggu penolakan hanya akan menjauhkan Anda dari orang lain, jadi selalu harapkan yang terbaik dari orang dan situasi.
Selain itu, untuk mengatasi kesepian, penting untuk meningkatkan harga diri, memungkinkan kepercayaan yang lebih besar pada diri sendiri.
4. Jangan mengisolasi diri Anda sendiri
Cobalah untuk berbicara lebih banyak dengan orang lain atau, jika ini sulit, tunjukkan diri Anda terbuka terhadap percakapan, tetap tersenyum dan melihat ke depan, daripada melihat ke bawah atau dengan tangan disilangkan. Jadi, izinkan diri Anda untuk mendapatkan teman baru, tetapi ini hanya mungkin ketika Anda memiliki sikap jalan-jalan atau mengobrol dengan orang baru.
Cara lain yang baik untuk menjalin pertemanan adalah bergabung dengan grup jejaring sosial yang memiliki minat yang sama. Tapi, harus berhati-hati untuk tidak terlibat dengan orang yang salah, karena berteman buruk bisa menjadi lebih buruk, dan membawa konsekuensi negatif pada hidup Anda.
5. Temukan hobi
Temukan hobi atau aktivitas yang Anda minati, yang merupakan cara yang bagus untuk bertemu atau dekat dengan orang-orang. Ada pilihan layanan masyarakat atau kelompok pertemuan mingguan, yang bisa dihubungi di puskesmas terdekat. Pilihan lainnya adalah bermain olahraga kelompok, atau bergabung dengan kelompok membaca, misalnya.
Selain itu, ada aktivitas yang membantu untuk memiliki lebih banyak pengetahuan diri dan pemahaman tentang perasaan, seperti pengobatan dan yoga, misalnya, yang membantu untuk lebih memahami batas dan kemampuan seseorang, selain untuk mencapai pengendalian diri yang lebih baik.
6. Mendaftar ke suatu kursus
Carilah aktivitas baru dan beri makna baru pada hidup, dapatkan pengetahuan baru, dan, di atas itu, menjamin lingkaran baru dari kemungkinan teman. Jadi, lakukan penelitian tentang kursus yang ingin Anda ambil, seperti bahasa baru, peningkatan profesional atau hobi, seperti alat musik atau berkebun, misalnya.
7. Cari bantuan dari seorang profesional
Psikolog atau psikoterapis adalah rekan yang tepat untuk menemukan cara mengatasi hambatan yang menyebabkan kesepian, selain membantu mengatasi perasaan negatif. Jika rasa kesepian disertai gejala lain, seperti kesedihan, kehilangan kemauan, dan perubahan nafsu makan misalnya, penting untuk berkonsultasi dengan psikiater, untuk mengetahui penyebab gejala negatif lainnya, seperti depresi.
Bagaimana menghindari kesepian di usia tua
Kesepian lansia bisa jadi semakin sulit dihindari, karena dalam masa kehidupan ini lingkaran pertemanan cenderung berkurang, seperti anak bisa jauh dari rumah, ada kehilangan anggota keluarga, pasangan, disamping keterbatasan. disebabkan oleh kesulitan untuk beraktivitas dan keluar rumah.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengambil tindakan untuk menghindari kesepian pada lansia, karena hal tersebut dapat menimbulkan konsekuensi kesehatan yang negatif dan memfasilitasi perkembangan penyakit, seperti depresi. Pelajari lebih lanjut tentang konsekuensi kesepian.
Untuk mengatasi rasa kesepian pada lansia, disarankan:
- Berlatih aktivitas fisik, yang membantu meningkatkan mood dan kesejahteraan;
- Usulkan pertemuan berkala dengan anggota keluarga, seperti makan siang setiap 15 hari, misalnya;
- Relawan, yang selain meningkatkan kehidupan sosial, bisa menggunakan ketrampilan menjahit atau merawat tanaman, misalnya;
- Mendaftarlah di kursus, yang dapat membantu menjalin pertemanan, selain memenuhi pikiran dan memberi makna baru pada hidup;
- Mempelajari aktivitas baru, seperti menggunakan komputer dan internet dapat memungkinkan para lansia untuk lebih terhubung dengan orang lain dan dengan berita;
- Mengadopsi hewan peliharaan dapat membantu mencerahkan hari-hari dan memberikan motivasi kepada orang tersebut.
Penting juga bagi manula untuk menindaklanjuti dengan dokter keluarga atau ahli geriatri, untuk pengobatan yang benar atau identifikasi awal perubahan kesehatan, untuk memastikan umur, kekuatan dan watak yang lebih panjang.