Apa yang harus dimakan saat saya tidak bisa mengunyah
Isi
- Makanan yang direkomendasikan
- Makanan yang Harus Dihindari
- Menu diet untuk mereka yang tidak bisa mengunyah
Jika Anda tidak bisa mengunyah, sebaiknya makan makanan yang kental, pucat atau cair, yang bisa dimakan dengan bantuan sedotan atau tanpa memaksa mengunyah, seperti bubur, smoothie buah, dan sup di dalam blender.
Jenis makanan ini diindikasikan pada kasus operasi mulut, sakit gigi, gigi tanggal, radang gusi dan sariawan. Pada lansia, konsumsi makanan yang lembut dan mudah dikunyah membuat makan lebih mudah dan mencegah malnutrisi, juga membantu mencegah tersedak dan komplikasi seperti pneumonia. Dalam kasus ini, orang lanjut usia yang ideal didampingi oleh ahli gizi, yang akan meresepkan makanan yang memadai sesuai dengan keadaan kesehatan mereka dan, bila perlu, meresepkan suplemen makanan yang akan membantu memperkuat pasien.
Makanan yang direkomendasikan
Jika Anda tidak bisa mengunyah, makanan yang bisa digunakan dalam diet untuk menjaga nutrisi yang baik adalah:
- Kaldu dan sup dimasukkan ke dalam blender;
- Telur, daging dan ikan cincang atau digiling, ditambahkan ke sup yang dicampur atau dengan haluskan;
- Jus dan vitamin buah dan sayur;
- Buah yang dimasak, dipanggang atau dihaluskan;
- Haluskan nasi dan sayuran yang dimasak dengan baik seperti kentang, wortel atau labu;
- Legum yang dihancurkan, seperti kacang-kacangan, buncis atau lentil;
- Susu, yogurt dan keju krim, seperti dadih dan ricotta;
- Bubur;
- Remah roti yang dibasahi dalam susu, kopi atau kaldu;
- Cairan: air, teh, kopi, air kelapa.
- Lainnya: gelatin, jelly, puding, es krim, margarin, mentega;
Penting untuk diingat bahwa lansia yang sering tersedak harus menghindari minum cairan, terutama saat berbaring, karena dapat meningkatkan tersedak. Makanan yang paling mudah ditelan adalah makanan yang lembut, dengan tekstur puding dan bubur. Kesulitan menelan disebut disfagia, dan dapat menyebabkan masalah serius seperti pneumonia. Lihat gejala penyakit ini pada: Kesulitan menelan.
Makanan yang Harus Dihindari
Selama kesulitan mengunyah dan menelan, sebaiknya hindari makanan yang keras, renyah, dan kering, seperti:
- Roti kering, roti panggang, biskuit, sereal renyah;
- Yogurt dengan potongan buah;
- Sayur mentah;
- Buah utuh, kalengan atau kering;
- Daging atau ikan utuh.
Selain menghindari makanan tersebut, sebaiknya makanlah secara perlahan agar makanan tersebut tidak melukai sariawan atau menyebabkan tersedak.
Menu diet untuk mereka yang tidak bisa mengunyah
Tabel berikut menunjukkan contoh menu 3 hari dengan makanan yang tidak perlu dikunyah dan mudah ditelan.
Camilan | Hari pertama | Hari ke-2 | Hari ke-3 |
Sarapan | Yogurt atau 1 gelas susu + remah roti + 1 potong pepaya tumbuk | Havermut | Smoothie pisang dengan 1 col sup oat |
Makan siang | Tuna dengan saus tomat + 4 col. sup nasi bubur + pisang tumbuk | Daging giling yang sudah dimasak + 4 col. sup nasi matang + gelatin | Ikan masak dan suwir + bubur + kentang tumbuk + apel parut |
Camilan | Jus alpukat | 1 yogurt + 1 potong puding | 1 gelas susu dengan kopi + 5 kue Maria yang dibasahi |
Makan malam | Sup ayam campur + 1 gelas jus acerola | Sup kacang campur + remah roti yang dibasahi dengan sup + 1 buah pir parut | Bubur oatmeal + 1 potong puding |
Jika terjadi penurunan berat badan yang besar karena kesulitan makan, seseorang harus mencari dokter atau ahli gizi untuk menilai keadaan kesehatan dan menyesuaikan pola makan.