Minyak oregano: untuk apa dan bagaimana menggunakannya
Isi
Minyak esensial oregano diekstraksi dari tumbuhan liarOriganum compactum,memiliki dua komponen utama yang penting bagi kesehatan: carvacrol dan timor. Zat ini memiliki aksi antijamur dan antibakteri, selain membantu menjaga keseimbangan flora usus dan meningkatkan pencernaan yang baik.
Selain zat tersebut, minyak oregano kaya akan nutrisi seperti flavonoid, magnesium, kalsium, seng, zat besi, kalium, tembaga, boron, mangan, vitamin A, C, E dan niasin, yang memiliki khasiat sebagai berikut untuk kesehatan:
- Lawan infeksi virus, bakteri, jamur dan parasit;
- Mengurangi rasa sakit dan peradangan, membantu mengatasi masalah seperti kolik, rematik, dan nyeri otot;
- Perangi batuk dan masalah pernapasan, flu dan pilek, dan harus digunakan dalam aromaterapi dengan air mendidih;
- Memperbaiki pencernaan, mengurangi gas dan kolik;
- Lawan mikosis di kulit, dan harus dioleskan di tempat bersama dengan sedikit minyak kelapa;
Minyak oregano dapat ditemukan di toko makanan kesehatan dan apotek, dan harganya bervariasi antara 30 dan 80 reais.
Cara Penggunaan
- Minyak oregano dalam bentuk tetes:
Minyak esensial oregano tidak boleh dicerna karena dapat menyebabkan luka bakar pada esofagus dan perut. Jadi, cara terbaik untuk menggunakan minyak esensial oregano adalah dengan menarik napas dalam-dalam. Untuk ini, seseorang harus mencium langsung dari botol minyak, menarik napas dalam-dalam, menahan udara, dan melepaskan udara melalui mulut. Pada awalnya, Anda harus melakukan 3 hingga 5 penarikan 10 kali sehari dan kemudian meningkat menjadi 10 penarikan.
Minyak oregano dalam kapsul:
Minyak oregano dapat ditemukan dalam kapsul dan harus diminum sesuai petunjuk pabriknya, yang biasanya 1 hingga 2 kapsul sehari.
Manfaat utama oregano
Lihat di video ini alasan terbaik untuk mengonsumsi lebih banyak oregano dalam keseharian Anda:
Efek samping
Secara umum penggunaan minyak oregano aman dan tidak menimbulkan efek samping, namun sebagian orang yang sensitif atau alergi terhadap tanaman oregano dapat mengalami masalah seperti iritasi kulit, diare dan muntah. Sebelum digunakan secara topikal pada kulit, misalnya, Anda harus mengoleskan sedikit minyak pada kulit dan memperhatikan reaksi yang merugikan.
Kapan tidak dikonsumsi
Minyak oregano dikontraindikasikan pada orang yang memiliki alergi terhadap timi, kemangi, mint atau sage, karena mereka mungkin sensitif terhadap minyak oregano, karena famili tumbuhannya sama.
Selain itu, sebaiknya tidak digunakan oleh ibu hamil, karena minyaknya dapat merangsang haid dan meningkatkan risiko keguguran atau kelahiran prematur.