Shatavari - Tanaman obat yang meningkatkan kesuburan
Isi
Shatavari adalah tanaman obat yang dapat digunakan sebagai tonik untuk pria dan wanita, dikenal dengan khasiatnya yang membantu mengatasi masalah yang berkaitan dengan sistem reproduksi, meningkatkan kesuburan dan vitalitas serta meningkatkan produksi ASI.
Tumbuhan ini juga bisa disebut sebagai tumbuhan kesuburan dan nama ilmiahnya adalah Asparagus racemosus.
Untuk apa Shatavari
Tanaman obat ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, yang meliputi:
- Meningkatkan kesuburan dan vitalitas tubuh dan sistem reproduksi;
- Meningkatkan produksi ASI pada wanita menyusui;
- Membantu menurunkan demam;
- Ini adalah antioksidan yang membantu mencegah penuaan kulit dini dan meningkatkan umur panjang;
- Meningkatkan kekebalan dan membantu melawan penyakit dan peradangan;
- Meningkatkan fungsi mental;
- Mengurangi produksi asam, membantu mengobati bisul di perut dan duodenum dan memperbaiki pencernaan yang buruk;
- Meredakan gas usus dan diare;
- Mengurangi kadar gula darah, membantu mengobati diabetes;
- Membantu menghilangkan pembengkakan dengan meningkatkan keluaran urin;
- Mengurangi batuk dan melengkapi pengobatan bronkitis.
Selain itu, tanaman obat ini dapat digunakan untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan sistem saraf pusat, memiliki aktivitas yang menenangkan dan anti stres.
Properti Shatavari
Sifat-sifat Shatavari termasuk anti-maag, antioksidan, menenangkan dan anti-stres, anti-inflamasi, tindakan anti-diabetes, yang mengobati diare dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, akar tanaman ini juga memiliki afrodisiak, diuretik, antiseptik, aksi tonik, yang mengurangi gas usus dan meningkatkan produksi ASI.
Cara Penggunaan
Tanaman ini bisa dengan mudah ditemukan di toko online, toko makanan kesehatan atau toko makanan kesehatan dalam bentuk bubuk atau kapsul pekat yang mengandung ekstrak kering dari akar tanaman. Bubuk atau ekstrak kering tanaman dapat dengan mudah ditambahkan ke air, jus atau yoghurt untuk memudahkan pengambilannya.
Umumnya dianjurkan untuk mengonsumsi suplemen ini 2 hingga 3 kali sehari dengan makanan, sesuai dengan pedoman yang dijelaskan oleh produsen produk.