Tanda Peringatan Kanker Mulut: Apakah Anda Beresiko?
Isi
- Gambaran
- Apa saja tanda-tanda kanker mulut?
- Apa yang menempatkan saya pada risiko kanker mulut?
- Meminimalkan risiko Anda
Gambaran
Kanker mulut adalah kanker yang berkembang di jaringan mulut atau tenggorokan. Ini dapat terjadi di lidah, amandel, gusi, dan bagian mulut lainnya.
Tahun ini, lebih dari 51.000 orang AS akan didiagnosis menderita kanker mulut. Pria lebih cenderung memiliki jenis kanker ini, meskipun ada cara untuk meminimalkan risiko Anda.
Dalam 30 tahun terakhir, tingkat kematian untuk kanker mulut telah menurun. Seperti kanker lainnya, perawatan yang cepat dan diagnosis dini meningkatkan peluang Anda untuk bertahan hidup. Apakah Anda berisiko? Terus membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang siapa yang berisiko terkena kanker mulut, serta tanda-tanda, gejala, dan penyebabnya.
Apa saja tanda-tanda kanker mulut?
Seperti banyak jenis kanker lainnya, tanda dan gejala kanker mulut bervariasi dari orang ke orang. Beberapa tanda yang paling umum termasuk luka mulut, atau rasa sakit yang tidak hilang.
Kanker mulut juga dapat muncul sebagai bercak putih atau merah pada gusi, amandel, atau lapisan mulut. Seperti inilah bentuk kanker mulut.
Gejala lain termasuk:
- bengkak di leher Anda
- benjolan di pipi Anda
- kesulitan menelan atau mengunyah
- Perasaan seperti ada sesuatu yang tersangkut di tenggorokan Anda
- kesulitan menggerakkan rahang atau lidah Anda
- penurunan berat badan
- bau mulut konstan
Apa yang menempatkan saya pada risiko kanker mulut?
Para peneliti tidak tahu pasti apa yang menyebabkan kanker mulut. Tetapi para ilmuwan sekarang percaya bahwa kanker dimulai setelah ada kerusakan atau mutasi pada kode genetik yang mengontrol pertumbuhan dan kematian sel.
Faktor-faktor ini diketahui meningkatkan risiko terkena kanker mulut:
- Penggunaan tembakau. Merokok, cerutu, pipa, atau menggunakan tembakau tanpa asap atau mengunyah tembakau adalah salah satu risiko kanker mulut yang paling terkenal.
- Mengkonsumsi alkohol dalam jumlah besar. Peminum berat cenderung didiagnosis menderita kanker mulut. Bagi orang yang menggunakan tembakau dan alkohol, bahayanya jauh lebih tinggi.
- Human papillomavirus (HPV). Kanker yang terkait dengan HPV umumnya ditemukan di bagian belakang tenggorokan, pangkal lidah, dan di amandel. Meskipun secara keseluruhan kasus kanker mulut menurun, kasus akibat HPV telah meningkat.
- Paparan sinar matahari. Paparan sinar matahari yang berlebihan pada bibir Anda meningkatkan risiko kanker mulut.Anda bisa mengurangi bahaya dengan menggunakan lip balm atau krim yang mengandung SPF.
Faktor risiko lainnya termasuk menjadi lebih tua dari 45, terkena radiasi, dan memiliki jenis kanker kepala dan leher.
Meminimalkan risiko Anda
Kanker mulut adalah salah satu jenis kanker yang paling dapat dicegah. Hal nomor satu yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker mulut adalah jangan pernah mulai merokok, atau berhenti merokok jika saat ini Anda melakukannya.
Anda juga dapat mengurangi risiko dengan:
- membatasi paparan sinar matahari dan memakai lip balm SPF
- makan makanan buah dan sayuran yang seimbang dan lengkap
- minum secukupnya, jika Anda minum alkohol
- menghapus gigi palsu Anda di malam hari dan membersihkannya setiap hari
- mempraktikkan kebiasaan kesehatan mulut yang baik
Meskipun tidak mungkin untuk sepenuhnya mencegah kanker mulut, mengambil langkah-langkah ini dapat membantu mengurangi kemungkinan diagnosis Anda. Mengunjungi dokter gigi secara teratur akan membantu memastikan tanda-tanda kanker mulut teridentifikasi sedini mungkin.