Tes glukosa CSF
Tes glukosa CSF mengukur jumlah gula (glukosa) dalam cairan serebrospinal (CSF). CSF adalah cairan bening yang mengalir di ruang yang mengelilingi sumsum tulang belakang dan otak.
Sampel CSF diperlukan. Pungsi lumbal, juga disebut spinal tap, adalah cara paling umum untuk mengumpulkan sampel ini.
Metode lain untuk mengumpulkan CSF jarang digunakan, tetapi mungkin direkomendasikan dalam beberapa kasus. Mereka termasuk:
- Tusukan cisternal
- Tusukan ventrikel
- Penghapusan CSF dari tabung yang sudah ada di CSF, seperti shunt atau drainase ventrikel
Sampel dikirim ke laboratorium untuk diuji.
Tes ini dapat dilakukan untuk mendiagnosis:
- Tumor
- Infeksi
- Peradangan sistem saraf pusat central
- Igauan
- Kondisi neurologis dan medis lainnya
Kadar glukosa dalam CSF harus 50 sampai 80 mg/100 mL (atau lebih besar dari 2/3 kadar gula darah).
Catatan: Rentang nilai normal mungkin sedikit berbeda di antara laboratorium yang berbeda. Bicaralah dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang arti dari hasil tes spesifik Anda.
Contoh di atas menunjukkan pengukuran umum untuk hasil tes ini. Beberapa laboratorium menggunakan pengukuran yang berbeda atau mungkin menguji spesimen yang berbeda.
Hasil abnormal termasuk kadar glukosa yang lebih tinggi dan lebih rendah. Hasil yang tidak normal dapat disebabkan oleh:
- Infeksi (bakteri atau jamur)
- Peradangan sistem saraf pusat central
- Tumor
Tes glukosa - CSF; Tes glukosa cairan serebrospinal
- Pungsi lumbal (spinal tap)
Euerle BD. Pungsi tulang belakang dan pemeriksaan cairan serebrospinal. Dalam: Roberts JR, Custalow CB, Thomsen TW, eds. Prosedur Klinis Roberts dan Hedges dalam Pengobatan Darurat dan Perawatan Akut. edisi ke-7. Philadelphia, PA: Elsevier; 2019: bab 60.
Griggs RC, Józefowicz RF, Aminoff MJ. Pendekatan pada pasien dengan penyakit neurologis. Dalam: Goldman L, Schafer AI, eds. Pengobatan Goldman-Cecil. edisi ke-25. Philadelphia, PA: Elsevier Saunders; 2016: bab 396.
Rosenberg GA. Edema otak dan gangguan sirkulasi cairan serebrospinal. Dalam: Daroff RB, Jankovic J, Mazziotta JC, Pomeroy SL, eds. Neurologi Bradley dalam Praktik Klinis. edisi ke-7. Philadelphia, PA: Elsevier; 2016: bab 88.