Asam traneksamat: untuk apa, untuk apa dan bagaimana cara menggunakannya
Isi
Asam traneksamat adalah zat yang menghambat aksi enzim yang dikenal sebagai plasminogen, yang biasanya mengikat gumpalan untuk menghancurkannya dan mencegahnya membentuk trombosis, misalnya. Namun, pada penderita penyakit yang membuat darah menjadi terlalu encer, plasminogen juga dapat mencegah terjadinya penggumpalan selama pemotongan, misalnya sehingga sulit menghentikan pendarahan.
Selain itu, zat ini juga tampaknya mencegah produksi melanin normal dan oleh karena itu dapat digunakan untuk meringankan beberapa noda pada kulit, terutama pada kasus melasma.
Karena khasiatnya yang ganda, zat ini bisa berupa pil, pencegah pendarahan, atau dalam bentuk krim, untuk membantu meringankan noda. Ini juga dapat digunakan sebagai bentuk suntikan di rumah sakit untuk memperbaiki keadaan darurat yang berhubungan dengan pendarahan yang berlebihan.
Untuk apa ini
Zat ini diindikasikan untuk:
- Mengurangi risiko perdarahan selama operasi;
- Meringankan melasma dan bintik hitam pada kulit;
- Obati perdarahan yang berhubungan dengan fibrinolisis berlebihan.
Penggunaan zat ini dalam bentuk pil untuk mengobati atau mencegah munculnya perdarahan sebaiknya hanya dilakukan setelah mendapat anjuran dokter.
Cara Penggunaan
Dosis dan waktu penggunaan obat ini harus selalu dipandu oleh dokter, namun indikasi umumnya adalah:
- Obati atau cegah pendarahan pada anak: minum 10 sampai 25 mg / kg, dua sampai tiga kali sehari;
- Obati atau cegah pendarahan pada orang dewasa: 1 hingga 1,5 gram, dua hingga empat kali sehari, selama sekitar 3 hari. Atau 15 sampai 25 mg / hari jika pengobatan berlangsung lebih dari 3 hari;
- Meringankan bintik-bintik kulit: gunakan krim dengan konsentrasi antara 0.4% dan 4% dan oleskan untuk mencerahkan. Oleskan tabir surya pada siang hari.
Dosis pil mungkin memadai, oleh dokter, sesuai dengan riwayat pasien, penggunaan obat lain dan efek yang disajikan.
Kemungkinan efek samping
Efek samping yang paling umum termasuk mual, muntah, diare dan penurunan tekanan darah yang nyata.
Siapa yang tidak boleh menggunakan
Asam traneksamat tidak boleh digunakan pada orang dengan hemofilia yang menjalani pengobatan dengan obat lain, pada pasien dengan koagulasi intravaskular atau dengan adanya darah dalam urin. Selain itu, sebaiknya juga dihindari untuk operasi dada atau perut, karena ada risiko memar yang lebih besar.