Makanan kaya quercetin
Isi
Makanan yang kaya quercetin adalah cara yang bagus untuk merangsang dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, karena quercetin adalah zat antioksidan yang menghilangkan radikal bebas dari tubuh, mencegah kerusakan sel dan DNA, dan karenanya dapat mencegah munculnya kanker, misalnya.
Selain itu, makanan yang dianggap fungsional karena adanya quercetin memiliki tindakan antiinflamasi dan antihistamin yang membantu melindungi dari penyakit jantung dan meredakan beberapa gejala masalah alergi, seperti pilek, gatal-gatal dan pembengkakan pada bibir.
Umumnya makanan yang paling kaya quercetin adalah buah-buahan dan sayuran, karena quercetin adalah sejenis flavonoid yang memberi warna pada makanan tersebut. Jadi, buah-buahan seperti apel dan ceri, atau makanan lain seperti bawang bombay, paprika atau caper termasuk yang terkaya di quercetin.
Sayuran kaya quercetinBuah kaya quercetinUntuk apa Quercetin
Quercetin banyak digunakan untuk mencegah munculnya berbagai masalah kesehatan dan oleh karena itu dapat digunakan untuk:
- Memperkuat sistem kekebalan;
- Menghilangkan penumpukan radikal bebas di dalam tubuh;
- Mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL);
- Mengurangi kemungkinan terkena serangan jantung atau stroke;
- Mengurangi gejala alergi makanan atau pernafasan.
Selain itu, quercetin juga dapat digunakan untuk membantu mencegah perkembangan kanker atau melengkapi pengobatan klinis berbagai jenis kanker, karena mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Daftar makanan kaya quercetin
Makanan (100 g) | Jumlah quercetin |
Caper | 180 mg |
Paprika kuning | 50,63 mg |
Soba | 23,09 mg |
Bawang | 19,36 mg |
Cranberi | 17,70 mg |
Apel dengan kulitnya | 4,42 mg |
anggur merah | 3,54 mg |
Brokoli | 3,21 mg |
Ceri kalengan | 3,20 mg |
lemon | 2,29 mg |
Tidak ada dosis yang direkomendasikan untuk jumlah harian quercetin, namun, disarankan untuk tidak melebihi 1 g quercetin per hari, karena dapat menyebabkan kerusakan ginjal, berkontribusi pada timbulnya gagal ginjal, misalnya.
Selain makanan tersebut, quercetin juga dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen makanan, dijual sendiri atau dikombinasikan dengan zat lain seperti Vitamin C atau Bromelain. Pelajari lebih lanjut tentang suplemen ini di Quercetin.