Pengarang: Florence Bailey
Tanggal Pembuatan: 25 Berbaris 2021
Tanggal Pembaruan: 25 Juni 2024
Anonim
3 Efek Samping Suntik Insulin Bagi Penderita Diabetes, Tak Boleh Anda Sepelekan
Video: 3 Efek Samping Suntik Insulin Bagi Penderita Diabetes, Tak Boleh Anda Sepelekan

Isi

Penderita diabetes tidak boleh minum minuman beralkohol karena alkohol dapat membuat kadar gula darah yang tidak seimbang menjadi tidak seimbang, sehingga dapat mengubah efek insulin dan antidiabetik oral, yang dapat menyebabkan hiper atau hipoglikemia.

Ketika penderita diabetes menelan minuman beralkohol secara berlebihan, seperti bir, misalnya, hati menjadi kelebihan beban dan mekanisme regulasi glikemik terganggu. Namun, selama penderita diabetes menjalani diet yang memadai dan dengan kadar gula yang terkontrol, ia tidak perlu sepenuhnya mengecualikan minuman beralkohol dari gaya hidupnya.

Jumlah maksimum yang dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes

Menurut American Diabetes Association, jumlah maksimum alkohol yang dapat diminum penderita diabetes yang diberi kompensasi per hari, tanpa mengganggu kesehatan, adalah salah satu dari pilihan berikut:


  • 680 ml bir dengan alkohol 5% (2 kaleng bir);
  • 300 ml anggur dengan alkohol 12% (1 gelas setengah anggur);
  • 90 ml minuman suling, seperti wiski atau vodka dengan alkohol 40% (1 dosis).

Jumlah ini dihitung untuk penderita diabetes pria dengan kadar glukosa darah terkontrol, dan untuk wanita, setengah dari jumlah yang disebutkan harus dipertimbangkan.

Bagaimana mengurangi efek alkohol pada diabetes

Untuk mengurangi efek alkohol pada penderita diabetes dan untuk menghindari hipoglikemia, seseorang harus menghindari minum saat perut kosong, bahkan dengan diabetes yang terkontrol, dan minum dalam jumlah yang disarankan. Oleh karena itu, penting bahwa, ketika penderita diabetes meminum alkohol, juga makan makanan berkarbohidrat, seperti roti panggang dengan keju dan tomat, lupin atau kacang tanah, misalnya, untuk memperlambat penyerapan alkohol.

Bagaimanapun, sebelum dan sesudah minum, penting untuk memeriksa glukosa darah dan mengoreksi nilainya, jika perlu, sesuai dengan indikasi ahli endokrin.


Ketahui juga makanan apa yang harus dihindari pada diabetes.

Direkomendasikan Oleh Kami

Evolusi Perawatan HIV

Evolusi Perawatan HIV

GambaranTiga puluh tahun yang lalu, penyedia layanan keehatan tidak memiliki berita yang menggembirakan untuk ditawarkan kepada orang-orang yang telah didiagnoi HIV. aat ini, ini adalah kondii keehat...
Apakah Puasa Intermiten Membuat Anda Menambah atau Menurunkan Otot?

Apakah Puasa Intermiten Membuat Anda Menambah atau Menurunkan Otot?

Puaa intermiten adalah alah atu diet paling populer aat ini.Ada beberapa jeni yang berbeda, tetapi keamaannya adalah puaa yang bertahan lebih lama dari puaa normal emalaman.Mekipun penelitian telah me...