Bisakah saya minum antibiotik dengan susu?
Isi
- Pengobatan yang tidak boleh dilakukan saat makan
- Pengobatan yang harus diambil dengan jus atau makanan lain
- Obat yang tidak boleh diminum bersamaan
Meski tidak berbahaya bagi kesehatan, Antibiotik adalah pengobatan yang tidak boleh dikonsumsi bersama susu, karena kalsium yang ada dalam susu mengurangi efeknya pada tubuh.
Jus buah juga tidak selalu direkomendasikan, karena dapat mengganggu aksinya, meningkatkan kecepatan penyerapannya, yang pada akhirnya mengurangi waktu aksinya. Oleh karena itu, air adalah cairan yang paling cocok untuk minum obat apa pun, karena bersifat netral dan tidak berinteraksi dengan komposisi obat, sehingga menjamin efektivitasnya.
Selain itu, makanan tertentu tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat, sehingga dianjurkan makan 2 jam sebelum atau 1 jam setelah minum obat.
Pengobatan yang tidak boleh dilakukan saat makan
Lihat beberapa contoh makanan yang berinteraksi dengan kerja beberapa obat dalam tabel berikut:
Kelas | Obat | Bimbingan |
Antikoagulan |
| Jangan mengonsumsi makanan vitamin K seperti selada, wortel, bayam, dan brokoli |
Antidepresan |
| Jangan mengonsumsi makanan kaya serat, seperti sereal, pepaya, buah ara, kiwi |
Anti-inflamasi |
| Jangan mengonsumsi makanan kaya serat, seperti sereal, pepaya, buah ara, kiwi |
Antibiotik |
| Jangan dikonsumsi bersama makanan yang mengandung kalsium, zat besi atau magnesium seperti susu, daging atau kacang-kacangan |
Kardiotonik |
| Jangan mengonsumsi makanan kaya serat, seperti sereal, pepaya, buah ara, kiwi |
Pengobatan yang harus diambil dengan jus atau makanan lain
Obat-obatan tertentu dapat diminum dengan air, tetapi dapat memiliki efek lebih jika diminum dengan jus grapefruit karena meningkatkan kecepatan penyerapan obat dan oleh karena itu memiliki efek yang lebih cepat, namun hal ini tidak selalu diinginkan. Hal yang sama bisa terjadi pada makanan berlemak, seperti keju kuning. Lihat beberapa contoh di tabel:
Kelas | Obat | Bimbingan |
Anxiolytics |
| Grapefruit dapat meningkatkan aksinya, gunakan di bawah bimbingan medis |
Antidepresan |
| Grapefruit dapat meningkatkan aksinya, gunakan di bawah bimbingan medis |
Anti jamur |
| Konsumsi dengan makanan berlemak, seperti 1 potong keju kuning |
Antelmintik |
| Konsumsi dengan makanan berlemak, seperti 1 potong keju kuning |
Antihipertensi |
| Konsumsi dengan makanan berlemak, seperti 1 potong keju kuning |
Antihipertensi |
| Grapefruit dapat meningkatkan aksinya, gunakan di bawah bimbingan medis |
Antiinflamasi |
| Makanan apapun harus dikonsumsi 30 menit sebelumnya, untuk melindungi dinding perut |
Hipolipidemik |
| Grapefruit dapat meningkatkan aksinya, gunakan di bawah bimbingan medis |
Untuk memastikan keefektifan obat, paling tepat bertanya kepada dokter bagaimana cara minum obatnya. Entah bisa dengan cairan, dan apakah lebih baik diminum sebelum atau sesudah makan, misalnya. Tip yang baik adalah menuliskan pedoman ini di kotak obat untuk diingat kapan pun Anda harus meminumnya dan jika ragu, bacalah brosur obat.
Obat yang tidak boleh diminum bersamaan
Tindakan pencegahan penting lainnya adalah tidak mencampur terlalu banyak obat karena interaksi obat dapat membahayakan hasil. Beberapa contoh obat yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan adalah:
- Kortikosteroid, seperti Decadron dan Meticorden, dan anti inflamasi sebagai Voltaren, Cataflan dan Feldene
- Antasida, seperti Pepsamar dan Mylanta plus, dan antibiotik, seperti Tetramox
- Obat Penurunan Berat Badan, seperti Sibutramine, dan antidepresan, seperti Deprax, Fluoxetina, Prozac, Vazy
- Penekan nafsu makan, seperti Inibexdan anxiolytics seperti Dualid, Valium, Lorax dan Lexotan
Untuk menghindari jenis gangguan ini, tidak ada pengobatan yang boleh dilakukan tanpa nasihat medis.