Ketumbar mencegah kanker dan meningkatkan pencernaan

Isi
Ketumbar merupakan ramuan yang banyak digunakan sebagai bumbu masakan, memiliki manfaat kesehatan seperti membantu mengontrol kolesterol, mencegah anemia, dan memperlancar pencernaan.
Selain digunakan untuk menambah rasa dan aroma pada olahan kuliner, ketumbar juga bisa digunakan untuk menambah salad, jus hijau dan teh. Manfaat utamanya adalah:
- Mencegah kanker, karena kaya akan karotenoid, zat dengan kekuatan antioksidan tinggi;
- Lindungi kulit melawan penuaan, karena kaya akan karotenoid dan mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh sinar UVB;
- Bantuan untuk mengontrol kolesterol, karena memiliki lemak tak jenuh dan vitamin C, yang membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL);
- Memperbaiki pencernaan, karena mengatur fungsi hati dan membantu melawan infeksi usus;
- Bantuan untuk mengontrol tekanan darah, karena kaya akan kalsium, nutrisi yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan;
- Membantu detoksifikasi dan menghilangkan logam berat dari tubuh, seperti merkuri, aluminium dan timbal. Lihat lebih lanjut di sini;
- Mencegah anemia, karena kaya zat besi;
- Lawan infeksi ususkarena minyak atsiri memiliki sifat antimikroba dan nutrisinya membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, penggunaan ketumbar dalam persiapan daging menyebabkan penurunan produksi amina heterosiklik, zat yang terbentuk selama pemasakan dan, bila dikonsumsi berlebihan, meningkatkan risiko kanker.
Informasi nutrisi
Tabel berikut memberikan informasi nutrisi untuk 100 g ketumbar.
Ketumbar mentah | Ketumbar dehidrasi | |
Energi | 28 kkal | 309 kkal |
Karbohidrat | 1,8 g | 48 g |
Protein | 2.4 g | 20,9 g |
Lemak | 0,6 g | 10,4 g |
Serat | 2.9 g | 37,3 g |
Kalsium | 98 mg | 784 mg |
Magnesium | 26 mg | 393 mg |
Besi | 1,9 mg | 81,4 mg |
Ketumbar bisa dimakan segar atau dehidrasi, dan bisa ditambahkan sebagai bumbu kuliner dalam jus, salad, dan teh.
Cara menanam
Ketumbar dapat ditanam sepanjang tahun, tumbuh dengan mudah di pot kecil di dalam atau di luar rumah, tetapi selalu di tempat yang mendapat banyak sinar matahari.
Untuk menanamnya, Anda harus memiliki tanah yang kaya akan unsur hara dan lembab, dimana biji ketumbar diletakkan pada kedalaman sekitar 1,5 cm, dengan jarak minimal 3 cm satu sama lain.
Benih harus sering disiram dan biasanya berkecambah setelah sekitar 1 hingga 2 minggu. Saat tanaman berukuran 15 cm, daunnya bisa dipanen setiap minggu, dan tanaman tidak lagi membutuhkan banyak air, hanya tanah yang lembab.

Cara Penggunaan
Selain digunakan sebagai ramuan segar atau dehidrasi, ketumbar juga bisa digunakan dalam bentuk teh dan minyak esensial.
Teh ketumbar
Teh ketumbar dapat digunakan untuk melancarkan pencernaan, melawan gas usus dan meredakan migrain, dan sebaiknya disiapkan dengan perbandingan 1 sendok makan bijinya untuk setiap 500 ml air.
Benih harus ditambahkan ke dalam air dan dibawa ke api. Setelah mendidih, tunggu 2 menit dan matikan api, biarkan campuran istirahat selama 10 menit lagi. Saring dan minum hangat atau es krim. Lihat Cara menggunakan ketumbar untuk menghindari gas.
Minyak esensial
Minyak esensial ketumbar dibuat dari biji tanaman dan digunakan untuk meningkatkan pencernaan, rasa minuman, dan aroma parfum.
Resep Saus Ketumbar
Saus ini bisa digunakan untuk menemani daging merah dan barbekyu.
Bahan:
- 1 cangkir teh ketumbar cincang kasar
- 1 siung bawang putih
- 2 sendok makan jus lemon
- 2 sendok makan minyak zaitun extra virgin
- 1 sendok teh garam
- ½ gelas air
- ¼ cangkir kacang mete
Mode persiapan:
Kocok semua bahan di dalam blender hingga menjadi pasta yang seragam.