Tomat: Manfaat utama dan cara konsumsi

Isi
- 1. Mencegah kanker prostat
- 2. Memerangi masalah kardiovaskular
- 3. Jaga penglihatan, kulit dan rambut
- 4. Membantu mengatur tekanan darah
- 5. Memperkuat sistem kekebalan
- Informasi nutrisi
- Cara mengkonsumsi tomat
- 1. Tomat kering
- 2. Saus tomat buatan sendiri
- 3. Tomat isi
- 4. Jus tomat
Tomat adalah buah, meski biasanya digunakan sebagai sayuran dalam salad dan hidangan panas. Ini adalah bahan yang banyak digunakan dalam diet penurunan berat badan karena setiap tomat hanya memiliki 25 kalori, dan memiliki sifat diuretik, selain banyak air dan vitamin C yang meningkatkan sistem kekebalan dan penyerapan zat besi dalam makanan.
Manfaat utama tomat bagi kesehatan adalah membantu mencegah kanker, terutama kanker prostat, karena mengandung likopen dalam jumlah yang baik, yang jauh lebih banyak tersedia secara hayati saat tomat dimasak atau dimakan dengan saus.

Beberapa manfaat utama tomat antara lain:
1. Mencegah kanker prostat
Tomat kaya akan likopen, pigmen karotenoid yang bekerja sebagai antioksidan kuat di dalam tubuh, melindungi sel dari pengaruh radikal bebas, terutama sel prostat.
Jumlah likopen bervariasi tergantung pada kematangan tomat dan cara konsumsi, dengan tomat mentah mengandung 30 mg likopen / kg, sedangkan sarinya dapat memiliki lebih dari 150 mg / L, dan tomat yang matang juga mengandung lebih banyak. likopen dari sayuran hijau.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi saus tomat meningkatkan konsentrasi likopen dalam tubuh, 2 hingga 3 kali lipat lebih banyak daripada saat dikonsumsi dalam bentuk segar atau jus. Berikut beberapa tanda dan gejala yang mungkin mengindikasikan kanker prostat.
2. Memerangi masalah kardiovaskular
Tomat, karena komposisi antioksidannya yang tinggi, membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, selain memiliki serat yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat, yang juga dikenal sebagai LDL.
Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi likopen dalam makanan juga menurunkan risiko serangan jantung.
3. Jaga penglihatan, kulit dan rambut
Karena kaya akan karotenoid yang diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh, konsumsi tomat membantu menjaga kesehatan visual dan kulit, selain memperkuat dan mencerahkan rambut.
4. Membantu mengatur tekanan darah
Tomat kaya akan kalium, mineral yang membantu mengatur tekanan darah. Selain itu, karena kaya akan air juga menimbulkan efek diuretik.
Selain menjaga tekanan yang diatur, tomat juga mencegah kelemahan otot dan kram selama aktivitas fisik yang intens.
5. Memperkuat sistem kekebalan
Karena kandungan vitamin C-nya, mengonsumsi tomat membantu memperkuat pertahanan alami tubuh, karena membantu melawan radikal bebas, yang, secara berlebihan, mendukung munculnya berbagai penyakit dan infeksi.
Selain itu, vitamin C juga merupakan penyembuh yang sangat baik dan memfasilitasi penyerapan zat besi, terutama diindikasikan untuk pengobatan anemia. Selain itu, vitamin C juga berfungsi untuk memperlancar penyembuhan kulit dan meningkatkan sirkulasi darah, sangat bagus untuk membantu mencegah penyakit kardiovaskular seperti aterosklerosis, misalnya.
Informasi nutrisi
Tomat merupakan buah karena memiliki karakteristik biologis pertumbuhan dan perkembangan yang mirip dengan buah-buahan, namun karakteristik nutrisinya lebih mendekati sayuran, seperti jumlah karbohidrat yang terdapat pada tomat yang lebih dekat dengan sayuran lain dibandingkan dengan buah lainnya.
Komponen | Kuantitas dalam 100 g makanan |
Energi | 15 kalori |
air | 93,5 g |
Protein | 1.1 g |
Lemak | 0,2 g |
Karbohidrat | 3.1 g |
Serat | 1.2 g |
Vitamin A (retinol) | 54 mcg |
Vitamin B1 | 0,05 mcg |
Vitamin B2 | 0,03 mcg |
Vitamin B3 | 0,6 mg |
Vitamin C | 21,2 mg |
Kalsium | 7 mg |
Fosfor | 20 mg |
Besi | 0,2 mg |
Kalium | 222 mg |
Likopen dalam tomat mentah | 2,7 mg |
Likopen dalam saus tomat | 21,8 mg |
Likopen dalam tomat yang dijemur | 45,9 mg |
Likopen dalam tomat kalengan | 2,7 mg |
Cara mengkonsumsi tomat
Tomat tidak menggemukkan karena rendah kalori dan hampir tidak mengandung lemak, jadi tomat adalah makanan yang sangat baik untuk dimasukkan ke dalam diet penurunan berat badan.
Berikut ini adalah beberapa resep menggunakan tomat sebagai bahan utama dan menikmati segala manfaatnya:
1. Tomat kering
Tomat yang dikeringkan dengan sinar matahari adalah cara yang enak untuk makan lebih banyak tomat, misalnya, dapat ditambahkan ke pizza dan hidangan lainnya, tanpa kehilangan nutrisi dan manfaat tomat segar.
Bahan
- 1 kg tomat segar;
- Garam dan bumbu secukupnya.
Mode persiapan
Panaskan oven sampai 95º C. Lalu cuci tomat dan potong menjadi dua memanjang. Keluarkan biji dari bagian tomat dan letakkan di atas nampan oven, dilapisi dengan kertas roti, dengan sisi potongan menghadap ke atas.
Terakhir, taburkan bumbu dan garam secukupnya di atasnya dan masukkan wajan ke dalam oven selama kurang lebih 6 hingga 7 jam, sampai tomat tampak seperti tomat kering, tetapi tidak gosong. Biasanya tomat yang lebih besar membutuhkan lebih banyak waktu untuk disiapkan. Tip yang baik untuk menghemat tenaga dan waktu adalah dengan menggunakan tomat dengan ukuran yang sama dan membuat 2 nampan sekaligus, misalnya.
2. Saus tomat buatan sendiri

Saus tomat dapat digunakan dalam pasta dan daging serta olahan ayam, membuat makanan lebih kaya antioksidan yang mencegah penyakit seperti kanker prostat dan katarak.
Bahan
- 1/2 kg tomat sangat matang;
- 1 bawang bombay ukuran besar;
- 2 siung bawang putih;
- 1/2 cangkir peterseli;
- 2 cabang kemangi;
- 1/2 sendok teh garam;
- 1/2 sendok teh lada hitam bubuk;
- 100 ml air.
Mode persiapan
Kocok semua bahan dalam blender, tambahkan tomat sedikit demi sedikit untuk memudahkan pencampuran. Tuang saus ke dalam panci dan panaskan dengan api sedang selama sekitar 20 menit agar lebih konsisten. Saus ini juga bisa disimpan dalam porsi kecil di freezer, agar lebih mudah digunakan saat dibutuhkan.
3. Tomat isi
Resep tomat isi ini memberi warna pada makanan daging atau ikan dan mudah dibuat, menjadi pilihan yang sangat baik untuk memfasilitasi konsumsi sayuran oleh anak-anak.
Bahan
- 4 tomat besar;
- 2 genggam penuh remah roti;
- 2 siung bawang putih cincang;
- 1 genggam peterseli cincang;
- 3 sendok makan minyak zaitun;
- 2 telur kocok;
- Garam dan merica;
- Mentega, untuk melumuri.
Mode persiapan
Gali bagian dalam tomat dengan hati-hati. Bumbui di dalam dan tiriskan ke bawah. Campur semua bahan lainnya. Kembalikan tomat ke atas dan letakkan di atas loyang yang sudah diolesi mentega. Isi tomat dengan campuran dan masukkan ke dalam oven dengan suhu 200 ºC selama 15 menit dan Anda siap.
Resep ini juga menjadi alternatif bagi vegetarian yang mengonsumsi telur.
4. Jus tomat
Jus tomat kaya kalium dan penting untuk berfungsinya jantung. Ia juga sangat kaya likopen, zat alami yang menurunkan kolesterol jahat, mengurangi risiko masalah jantung, serta kanker prostat.
Bahan
- 3 tomat;
- 150 ml air;
- 1 sejumput garam dan merica;
- 1 lembar daun salam atau kemangi.
Mode persiapan
Giling semua bahan dengan baik dan minum jusnya, yang bisa dimakan dingin.