Cara mengobati bisul

Isi
Carbuncles adalah kelompok bisul, yang terbentuk akibat peradangan pada akar rambut, dan dapat menimbulkan abses, luka, dan borok pada kulit. Perawatannya dilakukan dengan drainase nanah yang terkumpul, bila pecah dengan sendirinya, atau dengan prosedur yang dilakukan oleh dokter kulit atau ahli bedah umum, selain penggunaan salep dengan antibiotik dan pembersihan kulit dengan sabun antiseptik.
Penyakit ini juga dikenal dengan Anthrax, namun berbeda dengan Anthrax yang digunakan sebagai senjata biologis, karena biasanya disebabkan oleh kelebihan bakteri Staphylococcus aureus yang hidup secara alami di kulit. Pelajari lebih lanjut tentang penyakit Antraks, yang disebabkan oleh bakteri Bacilos anthracis, yang digunakan sebagai senjata biologis.

Bagaimana pengobatan dilakukan
Untuk mengobati antraks, pertama-tama Anda harus menjaga kebersihan kulit dengan menggunakan sabun cair antibakteri, larutan klorheksidin atau kalium permanganat, untuk mencegah bakteri kulit membentuk lesi baru.
Namun, perlu juga untuk menghilangkan nanah yang terkumpul di dalam karbunkel. Untuk melakukan ini, Anda harus meletakkan kompres hangat di area tersebut selama 5 hingga 10 menit, 2 hingga 3 kali sehari, agar nanah keluar melalui kulit. Pilihan lainnya adalah pergi ke dokter kulit atau dokter umum, untuk mengeluarkan nanah dengan prosedur pembedahan kecil.
Selain itu, mungkin perlu menggunakan pil antiinflamasi atau analgesik, seperti ibuprofen atau dipyrone, misalnya, untuk meredakan nyeri dan demam. Dalam beberapa kasus, dokter umum juga dapat meresepkan antibiotik tablet, seperti cephalexin, terutama bila infeksinya sangat dalam atau demam tidak kunjung membaik.
Bagaimana carbuncle terbentuk
Peradangan pada folikel rambut, bersama dengan infeksi oleh bakteri kulit, dapat menimbulkan bisul, yaitu benjolan berwarna kuning dan kemerahan, berisi nanah dan terasa sangat nyeri. Carbuncle terbentuk ketika ada beberapa bisul, yang bergabung melalui jaringan yang meradang, dan mencapai lapisan kulit yang lebih dalam, yang dapat menyebabkan gejala seperti demam, malaise, dan nyeri di tubuh.
Karena ini adalah infeksi yang lebih serius daripada bisul, bisul berkembang dan sembuh lebih lambat dari bisul saja, berlangsung sekitar 2 minggu.
Lokasi yang paling umum adalah di bagian belakang leher, bahu, punggung dan paha, dan itu dapat terjadi lebih sering pada orang tua atau dengan sistem kekebalan yang lemah, misalnya karena kekurangan gizi.