Pengarang: William Ramirez
Tanggal Pembuatan: 21 September 2021
Tanggal Pembaruan: 1 April 2025
Anonim
3 Cara Membentuk Karakter Percaya Diri Pada Anak Pendiam atau Pemalu
Video: 3 Cara Membentuk Karakter Percaya Diri Pada Anak Pendiam atau Pemalu

Isi

Adalah normal bagi anak-anak untuk menjadi lebih pemalu ketika dihadapkan pada situasi baru dan, terutama, ketika mereka bersama orang yang tidak mereka kenal. Meskipun demikian, tidak setiap anak yang pemalu akan menjadi orang dewasa yang pemalu.

Yang dapat dilakukan orang tua untuk membantu anak mengatasi rasa malu adalah dengan mengadopsi beberapa strategi sederhana yang dapat mencapai hasil yang baik, seperti:

1. Kenali lingkungan

Mengajak anak mengunjungi sekolah yang akan dia masuki sebelum kelas dimulai dapat membantu mengurangi kecemasan, membuat anak merasa lebih percaya diri dan memiliki keberanian untuk berbicara dengan teman. Ide yang bagus adalah mendaftarkan anak di sekolah yang sama dengan seseorang yang mereka sukai, seperti tetangga atau kerabat, misalnya.

2. Ngobrol sambil menatap mata

Mata di mata menunjukkan rasa percaya diri dan ketika orang tua berbicara kepada anak mereka selalu menatap mata, anak cenderung mengulangi perilaku ini dengan orang lain.


3. Bersabarlah

Bukan hanya karena anak itu pemalu, maka ia akan menjadi orang dewasa yang pemalu, yang telah diamati selama bertahun-tahun adalah bahwa anak-anak yang pemalu, ketika mereka mencapai usia remaja dan remaja, cenderung lebih santai.

4. Jangan terus mengatakan bahwa anak itu pemalu di depannya

Ketika orang tua memiliki sikap ini, anak mungkin berpikir bahwa ada yang salah dengan dirinya dan kemudian menarik diri.

5. Penguatan positif

Kapanpun anak lebih longgar dan tidak terlalu pemalu, hargai usaha Anda dan berikan senyuman, pelukan, atau katakan sesuatu seperti 'sangat baik'.

6. Jangan biarkan anak menghadapi situasi yang tidak disukainya

Memaksa anak untuk menari di sekolah, misalnya, dapat meningkatkan kecemasan yang ia rasakan dan bahkan mungkin mulai menangis karena merasa malu dan terancam.


7. Hindari main-main atau selalu menggodanya

Situasi seperti ini dapat membuat anak marah dan setiap kali situasi ini berulang, anak akan menjadi semakin tertutup.

8. Hindari berbicara untuk anak

Para orang tua hendaknya menghindari menanggapi anak-anak karena dengan perilaku ini mereka tidak didorong untuk mengatasi ketakutan dan penderitaan mereka serta untuk mendapatkan keberanian untuk berbicara.

Rasa malu tidak boleh dilihat sebagai cacat, namun ketika mulai membahayakan kehidupan anak atau remaja, konsultasi dengan psikolog dapat bermanfaat karena ahli ini memiliki pengetahuan tentang teknik khusus yang dapat membantu mengatasi kesulitan ini, meningkatkan kualitas hidup Anda.

Beberapa indikasi bahwa mungkin sudah waktunya menemui psikolog adalah ketika anak terus-menerus sendirian atau tidak memiliki teman dan selalu sangat sedih. Percakapan santai yang baik dapat membantu menjelaskan apakah anak tersebut benar-benar membutuhkan bantuan profesional atau apakah dia baru saja melalui fase di mana dia lebih pendiam.


Direkomendasikan

Perangkat yang Dapat Dipakai untuk MS Primer-Progresif

Perangkat yang Dapat Dipakai untuk MS Primer-Progresif

Didiagnoi dengan multiple-cleroi primer-progreif (PPM) dapat membawa banyak ketidakpatian. Kondii kroni ini tidak diketahui penyebabnya. Gejala dan pandangannya juga tidak dapat diprediki, karena PPM ...
22 Makanan Tinggi Serat Yang Harus Anda Makan

22 Makanan Tinggi Serat Yang Harus Anda Makan

erat angat penting.Ini membuat perut Anda tidak tercerna dan berakhir di uu bear Anda, di mana ia memberi makan bakteri uu yang ramah, yang mengarah ke berbagai manfaat keehatan (1, 2).Jeni erat terte...