5 tips menyusui untuk meredakan mulas saat hamil
Isi
- 1. Makan makanan kecil
- 2. Jangan minum cairan saat makan
- 3. Hindari kafein dan makanan pedas
- 4. Hindari makan pada jam 2 pagi sebelum tidur
- 5. Makan yogurt tawar, sayuran dan biji-bijian
- Contoh menu mulas saat hamil
Sakit maag saat hamil adalah masalah yang sangat umum, yang terjadi karena efek hormon progesteron, yang menyebabkan relaksasi otot-otot tubuh untuk memungkinkan pertumbuhan rahim, tetapi juga akhirnya mengendurkan katup otot yang menutup perut.
Karena perut tidak lagi dapat tetap tertutup sepenuhnya, isinya dapat kembali ke kerongkongan dan mulas muncul. Lihat beberapa pengobatan rumahan untuk menghilangkan mulas lebih cepat.
Nah, untuk meredakan sakit maag pada kehamilan ada 5 tips sederhana namun penting yang harus diikuti setiap hari:
1. Makan makanan kecil
Makan dalam porsi kecil penting untuk mencegah perut menjadi terlalu kenyang, memfasilitasi kembalinya makanan dan cairan lambung ke esofagus. Pengukuran ini bahkan lebih penting pada akhir kehamilan, ketika ukuran rahim meningkat pesat dan mengencangkan semua organ perut lainnya, menyisakan sedikit ruang bagi perut untuk menopang volume makanan yang besar.
2. Jangan minum cairan saat makan
Minum cairan selama makan membuat perut lebih kenyang dan lebih buncit, sehingga sulit untuk menutup sfingter esofagus, yang merupakan otot yang bertanggung jawab untuk mencegah kembalinya asam lambung ke tenggorokan.
Karena itu, sebaiknya minum cairan 30 menit sebelum atau sesudah makan, agar tidak terjadi penumpukan yang besar di perut.
3. Hindari kafein dan makanan pedas
Kafein menstimulasi pergerakan lambung, mendukung pelepasan cairan lambung dan pergerakan lambung, yang dapat memicu sensasi terbakar pada mulas, terutama saat perut sebelumnya kosong. Oleh karena itu, makanan kaya kafein seperti kopi, minuman bersoda cola, teh mate, teh hijau, dan teh hitam harus dihindari.
Makanan yang sudah pedas, seperti lada, mustard, dan rempah-rempah yang dipotong dadu, dapat menyebabkan iritasi dan peradangan di perut, yang memperburuk gejala mulas.
4. Hindari makan pada jam 2 pagi sebelum tidur
Menghindari makan setidaknya 2 jam sebelum tidur memastikan pencernaan makanan terakhir selesai saat waktu tidur tiba. Tindakan ini penting dilakukan karena dalam posisi berbaring lebih mudah makanan kembali ke kerongkongan sehingga menyebabkan mulas.
Selain itu, penting untuk duduk tegak setelah makan, agar perut buncit tidak menekan perut, memaksa makanan masuk ke kerongkongan.
5. Makan yogurt tawar, sayuran dan biji-bijian
Mengkonsumsi yogurt alami setidaknya sekali sehari, serta sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian saat makan utama merupakan tindakan yang memperlancar pencernaan dan meningkatkan flora usus. Dengan makanan ringan dan mudah dicerna, transit usus lebih cepat dan kemungkinan merasakan mulas lebih kecil.
Contoh menu mulas saat hamil
Pada tabel di bawah ini adalah contoh menu 3 hari yang mencakup beberapa tip yang telah ditunjukkan sebelumnya:
Camilan | Hari 1 | Hari ke-2 | Hari ke-3 |
Sarapan | 1 cangkir yogurt tawar + 1 potong roti gandum dengan telur + 1 col teh chia | 200 ml jus tanpa pemanis + 1 roti gandum dengan 1 telur orak-arik dan keju | 1 gelas susu + 1 krep keju |
Camilan pagi | 1 buah pir + 10 kacang mete | 2 potong pepaya dengan chia | 1 pisang tumbuk dengan oat |
Makan siang makan malam | nasi + kacang + 120g daging tanpa lemak +1 salad + 1 jeruk, | pasta wholemeal dengan tuna dan saus tomat + salad | 1 buah ikan masak dengan sayuran + 1 buah jeruk keprok |
Camilan sore | 1 gelas susu + 1 sandwich keju dan tomat utuh | 1 yogurt tanpa rasa + sup granola 2 col | vitamin alpukat |
Jika mulas dan sensasi terbakar terus muncul meski dengan makanan yang cukup dan peningkatan konsumsi buah, sayur, dan biji-bijian, disarankan untuk pergi ke dokter untuk melakukan penilaian dan kemungkinan menggunakan obat yang sesuai.