20 Bumbu Sehat (Dan 8 Yang Tidak Sehat)
Isi
Menambahkan bumbu pada makanan Anda adalah cara yang bagus untuk meningkatkan rasa dan - berpotensi - menambah manfaat kesehatan.
Namun, beberapa bumbu mengandung bahan yang tidak sehat seperti aditif buatan dan tambahan garam dan gula dalam jumlah tinggi.
Bumbu sehat rendah gula tambahan dan mengandung bahan bergizi seperti protein, lemak sehat, dan serat.
Berikut adalah 20 bumbu sehat yang enak dan bergizi.
1. Pesto
Pesto tradisional adalah saus yang dibuat dengan daun kemangi segar, minyak zaitun, keju Parmesan, dan kacang pinus.
Pesto adalah sumber seng yang baik - mineral penting untuk kesehatan kekebalan tubuh, penyembuhan luka, dan pertumbuhan perkembangan. Satu porsi 1/4 cangkir (64 gram) pesto tradisional menyediakan 8% dari Reference Daily Intake (RDI) untuk mineral ini ().
Kandungan seng pesto yang tinggi menjadikannya bumbu yang sangat baik untuk vegetarian. Vegetarian mungkin membutuhkan sekitar 50% lebih banyak seng per hari daripada non-vegetarian karena berkurangnya ketersediaan seng nabati ().
Anda bisa menambahkan pesto ke ayam panggang, menggunakannya sebagai saus pasta, atau dioleskan di atas sandwich atau roti pipih.
Perlu diingat bahwa pesto mungkin tidak cocok untuk vegetarian ketat. Keju sering diproduksi menggunakan rennet, satu set enzim yang berasal dari perut anak sapi.
- Saus peternakan. Ranch dressing tinggi kalori dengan 2 sendok makan (30 ml) menyediakan 129 kalori. Perhatikan ukuran porsi saat menggunakan saus ini atau pengganti alternatif yang lebih rendah kalori seperti salsa.
- Saus salad bebas lemak. Meskipun lebih rendah kalori, dressing bebas lemak sering kali mengandung lebih banyak gula dan garam tambahan daripada saus penuh lemak. Sebagai gantinya, gunakan saus salad yang terbuat dari bahan-bahan sehat dan rendah gula ().
- Saus barbekyu. Saus ini sering kali memiliki banyak tambahan gula, dengan 2 sendok makan (30 ml) kemasan lebih dari 11 gram (3 sendok teh).
- Sirup panekuk. Sirup sering kali mengandung sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS). Asupan HFCS yang berlebihan telah dikaitkan dengan penyakit jantung, obesitas, dan diabetes tipe 2. Sebagai alternatif yang lebih sehat, gunakan sirup maple (42,,,).
- Queso. Kebanyakan queso mengandung aditif seperti monosodium glutamat (MSG). MSG telah dikaitkan dengan penambahan berat badan, tetapi diperlukan lebih banyak penelitian. Sebagai alternatif yang lebih sehat, gunakan keju atau ragi nutrisi (,).
- Margarin. Banyak produk margarin mengandung jejak lemak trans. Banyak penelitian yang mengaitkan jenis lemak ini dengan penyakit jantung. Gunakan lemak sehat seperti minyak zaitun atau mentega yang diberi makan rumput sebagai gantinya ().
- Saus teriyaki. Saus teriyaki kaya akan natrium, hanya dengan 2 sendok makan (30 ml) yang menyediakan lebih dari 60% RDI untuk mineral ini. Diet tinggi natrium telah dikaitkan dengan kondisi kronis seperti penyakit jantung dan stroke ().
- Pemanis buatan. Beberapa studi observasi mengaitkan pemanis nol kalori dengan obesitas. Namun, penelitiannya beragam. Sebaiknya batasi pemanis buatan dalam makanan Anda (,).
Perlu diingat bahwa pesto mungkin tidak cocok untuk vegetarian ketat. Keju sering diproduksi menggunakan rennet, satu set enzim yang berasal dari perut anak sapi.