Apa itu "fisheye" dan bagaimana cara mengidentifikasinya
Isi
Fisheye adalah jenis kutil yang dapat muncul di telapak kaki Anda dan disebabkan oleh virus HPV, lebih spesifiknya subtipe 1, 4 dan 63. Jenis kutil ini sangat mirip dengan kapalan dan oleh karena itu dapat menghambat berjalannya adanya rasa sakit saat melangkah.
Lesi lain yang mirip dengan fisheye adalah plantar anyelir, namun pada anyelir tidak terdapat titik hitam di tengah 'kalus' dan saat menekan lesi secara lateral hanya fisheye yang menyebabkan nyeri, sedangkan plantar anyelir hanya terasa nyeri bila itu ditekan secara vertikal.
Walaupun HPV terkait dengan munculnya beberapa jenis kanker, fisheye bukanlah kanker dan dapat diobati dengan lotion farmasi yang mengangkat lapisan kulit terluar. Idealnya, Anda harus selalu berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli penyakit kaki untuk menemukan pilihan pengobatan terbaik.
Foto mata ikan
Tanda dan gejala utama
Mata ikan ditandai dengan munculnya tahi lalat di telapak kaki dengan ciri-ciri sebagai berikut:
- Peninggian kecil di kulit;
- Lesi membulat;
- Warnanya kekuningan dengan beberapa titik hitam di tengahnya.
Kutil ini mungkin unik atau orang tersebut mungkin memiliki beberapa kutil yang tersebar di telapak kaki, menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan saat berjalan.
Bagaimana pengobatan dilakukan
Perawatan mata ikan biasanya dipandu oleh dokter kulit atau ahli penyakit kaki dan cenderung dimulai dengan penggunaan losion topikal, berdasarkan asam salisilat, asam nitrat, atau asam trikloroasetat, untuk digunakan di rumah sekali sehari. Jenis losion ini membantu pengelupasan kimiawi kulit yang lembut, perlahan-lahan menghilangkan lapisan paling dangkal, hingga kutil benar-benar hilang.
Jika kutil berada pada tahap yang lebih lanjut, mencapai daerah kulit yang lebih dalam, mungkin perlu melakukan operasi kecil di kantor dokter kulit.
Lihat lebih detail tentang bagaimana perawatan mata ikan dilakukan dan bagaimana mengobatinya di rumah.
Cara menangkap fisheye
Fisheye muncul ketika beberapa subtipe virus HPV berhasil menembus kulit kaki, melalui luka kecil, baik luka maupun kulit kering, misalnya.
Meskipun virus HPV yang menyebabkan munculnya mata ikan tidak mudah menular dari satu orang ke orang lain, virus HPV umumnya bersentuhan dengan kulit saat berjalan tanpa alas kaki di tempat umum yang lembap, seperti kamar mandi atau kolam renang, misalnya.
Kutil yang disebabkan oleh virus dapat muncul pada siapa saja, tetapi lebih sering terjadi pada situasi di mana sistem kekebalan melemah, seperti pada anak-anak, orang tua, atau orang yang memiliki beberapa jenis penyakit autoimun.