Elektrolit

Elektrolit adalah mineral dalam darah dan cairan tubuh lainnya yang membawa muatan listrik.
Elektrolit memengaruhi fungsi tubuh Anda dalam banyak cara, termasuk:
- Jumlah air dalam tubuh Anda
- Keasaman darah Anda (pH)
- Fungsi otot Anda
- Proses penting lainnya
Anda kehilangan elektrolit saat berkeringat. Anda harus menggantinya dengan meminum cairan yang mengandung elektrolit. Air tidak mengandung elektrolit.
Elektrolit umum meliputi:
- Kalsium
- Khlorida
- Magnesium
- Fosfor
- Kalium
- Sodium
Elektrolit dapat berupa asam, basa, atau garam. Mereka dapat diukur dengan tes darah yang berbeda. Setiap elektrolit dapat diukur secara terpisah, seperti:
- kalsium terionisasi
- kalsium serum
- Klorida serum
- magnesium serum
- Fosfor serum
- Kalium serum
- Natrium serum
Catatan: Serum adalah bagian darah yang tidak mengandung sel.
Tingkat natrium, kalium, klorida, dan kalsium juga dapat diukur sebagai bagian dari panel metabolisme dasar. Tes yang lebih lengkap, yang disebut panel metabolik komprehensif, dapat menguji ini dan beberapa bahan kimia lainnya.
Elektrolit - tes urin mengukur elektrolit dalam urin. Ini menguji kadar kalsium, klorida, kalium, natrium, dan elektrolit lainnya.
Hamm LL, DuBose TD. Gangguan keseimbangan asam basa. Dalam: Yu ASL, Chertow GM, Luyckx VA, Marsden PA, Skorecki K, Taal MW, eds. Brenner dan Rektor's The Kidney. edisi ke-11. Philadelphia, PA: Elsevier; 2020: bab 16.
Oh MS, Briefel G. Evaluasi fungsi ginjal, air, elektrolit, dan keseimbangan asam basa. Dalam: McPherson RA, Pincus MR, eds. Diagnosis dan Penatalaksanaan Klinis Henry dengan Metode Laboratorium. edisi ke-23 St Louis, MO: Elsevier; 2017: bab 14.