Pengarang: Clyde Lopez
Tanggal Pembuatan: 25 Juli 2021
Tanggal Pembaruan: 15 November 2024
Anonim
TOPICAL FLUORIDE CARA PALING SIMPLE MENCEGAH GIGI BERLUBANG
Video: TOPICAL FLUORIDE CARA PALING SIMPLE MENCEGAH GIGI BERLUBANG

Isi

Fluorida adalah unsur kimia yang sangat penting untuk mencegah hilangnya mineral pada gigi dan untuk mencegah keausan yang disebabkan oleh bakteri yang membentuk karies dan zat asam yang ada dalam air liur dan makanan.

Untuk memenuhi manfaatnya, fluorida ditambahkan ke air mengalir dan pasta gigi, tetapi aplikasi topikal fluorida pekat oleh dokter gigi memiliki efek yang lebih kuat untuk memperkuat gigi.

Fluoride dapat diaplikasikan sejak usia 3 tahun, saat gigi pertama lahir dan, jika digunakan secara seimbang dan dengan anjuran ahli, tidak membahayakan kesehatan.

Siapa yang harus menggunakan fluoride

Fluorida sangat berguna, terutama untuk:

  • Anak-anak dari usia 3 tahun;
  • Remaja;
  • Orang dewasa, terutama jika ada pemaparan pada akar gigi;
  • Orang tua dengan masalah gigi.

Pengaplikasian fluoride dapat dilakukan setiap 6 bulan sekali, atau sesuai dengan petunjuk dokter gigi, dan hal ini sangat penting untuk mencegah berkembangnya infeksi, gigi berlubang dan keausan gigi. Selain itu, fluoride adalah desensitizer yang ampuh, membantu menutup pori-pori dan menghindari ketidaknyamanan pada orang yang menderita gigi sensitif.


Bagaimana fluorida diterapkan

Teknik aplikasi fluorida dilakukan oleh dokter gigi, dan dapat dilakukan dengan beberapa cara, termasuk larutan obat kumur, aplikasi langsung pernis fluorida, atau penggunaan baki yang dapat disesuaikan dengan gel. Fluorida pekat harus tetap bersentuhan dengan gigi selama 1 menit, dan setelah pengaplikasian, perlu untuk bertahan setidaknya 30 menit hingga 1 jam tanpa menelan makanan atau cairan.

Kapan fluorida bisa berbahaya

Produk fluorida tidak boleh dioleskan atau tertelan secara berlebihan, karena dapat menjadi racun bagi tubuh, yang menyebabkan peningkatan risiko patah tulang dan pengerasan sendi, selain menyebabkan fluorosis, yang menyebabkan bercak putih atau coklat pada gigi.

Dosis aman untuk menelan zat ini adalah antara 0,05 hingga 0,07 mg fluorida per kilogram berat badan, selama sehari. Untuk menghindari kelebihan, disarankan untuk mengetahui jumlah fluorida yang ada di air kota tempat Anda tinggal, dan dalam makanan yang Anda konsumsi.


Selain itu, disarankan untuk menghindari tertelan pasta gigi dan produk fluoride, terutama yang dioleskan oleh dokter gigi. Umumnya pasta gigi mengandung konsentrasi fluoride yang aman, yaitu antara 1000 dan 1500 ppm, informasi yang terekam pada label kemasan.

Kami Menyarankan Anda Untuk Melihat

Bisakah Anda membekukan susu? Pedoman untuk Berbagai Jenis

Bisakah Anda membekukan susu? Pedoman untuk Berbagai Jenis

uu angat flekibel. Dapat digunakan ebagai minuman atau bahan untuk memaak, membuat kue, dan moothie. elain itu, ada banyak jeni uu yang euai dengan hampir emua kebutuhan makanan, eperti uu api, uu kam...
9 Hal Yang Hanya Wanita Pahami Endometriosis

9 Hal Yang Hanya Wanita Pahami Endometriosis

Memiliki endometrioi berarti hidup dengan raa akit yang tidak dapat dilihat atau bahkan dipahami oleh orang lain. Menghadapi ketidaknyamanan membutuhkan dokter yang baik, jaringan yang mendukung, dan ...